
Kematangan Arsenal Redam Atmosfir Panas Santiago Bernabeu
Vivagoal – Liga Champions – Ditengah teror yang hadir dari publik Santiago Bernabeu, Arsenal bisa keluar dari tekanan untuk kemudian menyingkirkan Real Madrid dari Liga Champions musim ini, yang menurut Mikel Arteta, satu diantaranya berkat kematangan dari anak asuhnya itu sepanjang laga.
Arsenal dipastikan mendapat satu slot pada babak semiinal Liga Champions musim ini. The Gunners sukses memulangkan pengoleksi trofi UCL terbanyak, Real Madrid dengan agregat menyakinkan 5-2.
Kubu London Utara dini hari tadi kembali bisa meraih kemenangan atas Madrid pada leg kedua babak perempat final. Tampil di Santiago Bernabeu, Arsenal mengalahkan Los Blancos dengan skor 2-1.

Bukayo Saka membawa Arsenal unggul di menit ke-65, namun bisa disamakan Madrid lewat Vinicius Junior dua menit kemudian. Arsenal kemudian memastikan kemenangan lewat Gabriel Martinelli jelang babak kedua berakhir.
Sebelumnya, Arsenal bermodalkan kemenangan telak 3-0 atas Madrid pada leg pertama di Emirates Stadium pekan lalu. Hasil ini memperbesar peluang Arsenal meraih trofi perdana di Eropa dan akan hadapi PSG di babak semifinal nanti.
Writing the next chapter – TOGETHER 👊 pic.twitter.com/wnVxePE2sY
— Arsenal (@Arsenal) April 16, 2025
Pasca laga usai, Mikel Arteta melancarkan pujian bagi kematangan anak asuhnya itu sepanjang pertandingan. Menurut Arteta, hal tersebut membuat Arsenal bisa menghadapi atmosfir yang tidak begitu bersahabat di Santiago Bernabeu.
“Ini tentu saja merupakan langkah besar lainnya. Di mana kami finis tahun lalu dan cara melakukannya tahun ini, melawan tim dengan penghargaan tertinggi dalam kompetisi, itu luar biasa,” ujar Arteta dilansir Sky Sports.
Baca Juga:
- Tersingkir Dari Liga Champions di Musim Terakhirnya, Thomas Muller Tidak Kecewa
- Singkirkan Bayern Munich, Inzaghi Puas dengan Performa Inter
- Puasnya Arteta, Kalahkan Madrid Ditengah Berbagai Masalah Musim Ini
- Dewa United Tak Gentar Hadapi Teror Suporter PSS Sleman
“Namun saya juga ingin memberikan pujian kepada mereka. Ini adalah pertama kalinya aku sebagai pelatih berada di ruang istirahat dan hari in menyadari setelah tiga menit bahwa di stadion ini, segalanya mungkin terjadi,” tambah Arteta.
“Madrid adalah spesialis dalam menciptakan kekacauan dan keyakinan seperti itu. Sangat sulit untuk memahami apa yang sedang terjadi dalam permainan dan memiliki kepastian tentang bagaimana kami mengendalikannya. Tetapi saya pikir para pemain menunjukkan kedewasaan mereka sendiri.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
