Dikalahkan Galatasaray, Man United Main Seperti Anak Sekolahan

Vivagoal – Liga Champions – Manchester United gagal mempertahankan keunggulan dan takluk dari Galatasaray. Para pemain Setan Merah pun kena semprot Rio Ferdinand yang dianggap seperti anak sekolahan.

Manchester United takluk 2-3 dari Galatasaray pada matchday kedua fase grup A Liga Champions, Rabu (4/10) dinihari WIB. Setan Merah sempat memimpin 2-1 lewat sepasang gol Rasmus Hojlund hingga pertengahan babak kedua, tapi kebobolan dua kali via gol Muhammed Kerem dan Mauro Icardi.

Mendominasi jalannya pertandingan, Man United malah kebobolan karena kesalahan-kesalahan pemainnya sendiri. Galatasaray pun berhasil memaksimalkan kelalaian para pemain belakang The Red Devils untuk melakukan tusukan-tusukan.

Pada gol pertama, gaya bertahan Diogo Dalot disorot karena alih-alih menutup ruang tembak Wilfried Zaha, malah cuma berdiri di belakang si pemain yang memudahkan Zaha melepaskan tendangan.

Man United kemudian malah lebih memudahkan Galatasaray untuk mencetak gol kedua dan ketiga mereka. Muhammed Kerem dibiarkan bebas di kotak penalti saat menerima umpan silang dari sisi kanan, sementara gol Mauro Icardi karena kesalahan perangkap offside yang dibuat Raphael Varane dkk.

Baca Juga:

• Gol Cantik Rasmus Hojlund Ala Marcus Rashford
• Lini Pertahanan Man United Terburuk Dalam 57 Tahun Terakhir
• Ten Hag: Man United Kalah Karena Kesalahan-Kesalahan Sendiri
• Lagi, Andre Onana Blunder, Man United Kalah

Rio Ferdinand yang merupakan mantan bek Man United sangat geram dengan kekalahan ini. Ia merasa gol-gol semacam itu membuat pasukan Erik Ten Hag kebobolan seperti cata tim anak sekolahan.

“Ketika peluang datang, mereka menghukum Man United.
Saya berada dalam emosi yang naik turun malam ini. Anda memiliki pemain-pemain berpengalaman namun tidak ada organisasi yang baik di pertahanan.” kesal Ferdinand dilansir dari Eurosport.

“Ini adalah Liga Champions, namun mereka seperti bermain sepak bola di sekolah. Ini adalah Liga Champions dan beberapa kesalahan yang Anda lihat karena kurangnya kesadaran posisi. Pada level ini, kesalahan Anda akan dihukum dan itu terjadi malam ini.” tegasnya.

“Icardi terlalu mudah untuk melewati pertahanan MU dan mencetak gol penentu kemenangan, melengkapi comeback Galatasaray. Sementara ada pemain yang hanya berkeliaran di tengah lapangan tapi Icardi berada di tengah sendirian.” sungut Ferdinand.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com