Vivagoal – Liga Inggris – Nama Mason Greenwood dikabarkan mengalami masalah kebugaran sehingga harus absen beberapa laga. Namun sebuah laporan menyebutkan jika pihak Manchester United membekukan sang pemain karena tindakan indisiplinernya.
Digadang sebagai talenta muda berbakat MU, Greenwood dipercaya akan bersinar musim 2020/21 ini. Namun namanya justru sering absen dari daftar skuad Manchester United setidaknya dalam dua laga terakhir mereka.
Greenwood tak terlihat saat Manchester United melibas Newcastle 1-4. Namanya juga tidak ikut terbang ke Paris saat Manchester United menang 1-2 dari Paris Saint-Germain di Liga Champions.
Ole Gunnar Solskjaer sendiri sempat mengatakan jika Greenwood terpaksa menepi karena tidak dalam kondisi yang cukup bugar.
“Saya tidak pantas berbicara hal-hal medis, bukan? Kami berharap itu hanya masalah kecil dan kami tidak ingin mengambil risiko dengannya,” kata Solskjaer sebelum laga melawan PSG dilansir dari The Sun.
“Mudah-mudahan di akhir pekan ini [melawan Chelsea] akan baik-baik saja,” tambah Solskjaer.
Baca Juga:
- Eks Liverpool: Jurgen Klopp Tak Lama Lagi Tinggalkan Anfield
- Max Allegri Jadi Opsi Pelatih Tiga Raksasa Eropa?
- Bocoran Dari Cavani Kunci Kesuksesan MU Tekuk PSG
- Arsenal Lakukan Perjudian Besar dengan Coret Mesut Ozil
Namun dilansir dari The Sun, absennya Greenwood bukan karena cedera. Sang pemain dikabarkan telah dipanggil oleh manajemen klub secara khusus karena tindakan indisipliner yang kerap dilakukan.
Manajemen Manchester United dikabarkan kesal dengan kelakuan Greenwood yang suka terlambat dalam sesi latihan. Oleh karena itu pihak klub memilih untuk mengambil langkah seolah membekukan status pemain 19 tahun tersebut.
Langkah tersebut menjadi keputusan final setelah Greenwood sebelumnya terlibat dalam beberapa masalah. Tercatat pemain jebolan akademi The Red Devil itu berulah saat membela Timnas Inggris dengan membawa perempuan masuk ke hotel. Setelahnya, Greenwood juga kedapatan menghirup gas tertawa yang dinilai bisa membahayakan kesehatannya.
Langkah pembekuan seperti ini sudah menjadi keputusan yang wajar dilakukan oleh sebuah klub. Mereka menegur saat pemain berulah, baik seperti yang dilakukan Greenwood atau ketika seorang pemain ngambek ingin dijual.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com