Vivagoal – Liga Inggris – Kedatangan Antonio Conte disambut dengan banyak suka cita, terutama para pendukung Tottenham. Namun hadirnya kembali Conte ini bisa pula jadi kabar bagus untuk para Fantasy Premier League (FPL) Managers, melihat dari kesuksesan sebelumnya.
Antonio Conte memiliki rekam jejak yang luar biasa, khususnya dalam hal merevitalisasi skuad yang tengah bermain buruk. Ia bisa langsung memberikan gelar juara di musim perdananya melatih Juventus dan Chelsea. Padahal di musim sebelumnya, kedua tim berada diluar posisi empat besar.
Manajer FPL sejauh ini belum punya bakal alasan untuk melakukan investasi pada skuad The Lilywhites di musim 2021/22. Selain Son Heung-min, tak ada lagi pemain yang kepemilikannya berjumlah hingga 10 persen di FPL.
Tetapi kini kedatangan pelatih sekaliber Conte bisa menyegarkan kembali skuad Spurs dengan pendekatan taktis yang lebih jelas ketimbang sebelumnya. Andai instruksi Conte itu maksimal, tentu kesuksesan di lapangan dapat menular pada poin di FPL.
Baca Juga:
- 11 Pemain Pilihan Gameweek 11 Fantasy Premier League
- Lukaku Cedera, Siapa Pengganti Paling Cocok di FPL?
- Sudah Tampil Apik, Rumor Penjualan Pemain Barcelona Masih Kencang
- Peraih Empat Liga Eropa Pastikan Tak Jadi Merapat ke Newcastle
Ketika meraih juara Liga Inggris 2016/17 bersama Chelsea, Eden Hazard jadi pemain dengan poin yang paling tinggi ketiga di FPL, di belakang Alexis Sanchez dan Dele Alli. Selain itu, Marco Alonso, Cesar Azpilicueta, dan Gary Cahill jadi bek dengan nilai tertinggi sepanjang musim.
Terlebih hingga enam pekan kedepan, Spurs notabene ‘hanya’ akan menghadapi sejumlah tim yang di atas kertas berada dibawah mereka, seperti Everton, Leeds, Burnley, Brentford, Norwich dan Brighton.
Berikut ini Vivagoal Merangkum lima pemain Spurs yang bisa jadi opsi, pasca kedatangan Conte:
Harry Kane | Harga: £12.1m Poin: 25 Kepemilikan: 6,5 persen
Jadi pemain dengan skor tertinggi pada FPL musim lalu, Harry Kane justru bermain maksimal hingga pekan ke-10 lalu bersama Spus. Kapten Timnas Inggris itu baru memberikan satu gol dan assists dari sembilan penampilan sepanjang musim ini, keduanya datang saat hadapi Newcastle.
Penampilan Kane itu membuat banyak FPL Manajer yang terkena ‘PHP’ dan lebih memilih Cristiano Ronaldo, Romelu Lukaku, atau Jamie Vardy di lini depan. Tetapi kehadiran Conte tampaknya mulai bisa membuat Kane jadi opsi terbaik mendulang poin tiap pekannya.
Secara karakteristik, sosok Kane merupakan penyerang yang jadi idaman Conte. Ia tak hanya bisa menunggu bola, namun juga aktif membuka ruang. Diego Costa ketika di Chelsea dan Lukaku di inter musim lalu, setidaknya jadi bukti bahwa Conte dapat menajamkan lagi penyerang yang tengah menurun.
Son Heung-min | Harga: £10,2 juta Poin: 55 Kepemilikan: 17,6 persen
Jika Conte menggunakan sistem formasi 3-5-2 yang telah dicoba dan diuji, itu dapat menyebabkan Son Heung-min bermain “di luar posisi” sebagai penyerang di FPL. Terdaftar sebagai gelandang di FPL, Son mengumpulkan poin ekstra untuk setiap gol yang dia cetak dibandingkan dengan penyerang. Ia juga dapat keuntungan lebih ketika meraih clean sheets.
Berdasarkan performa terkini, Son adalah aset utama di antara para pemain Spurs. Dia tidak hanya mencetak 15 poin lebih banyak daripada rekan satu timnya. Tetapi Son juga menempati peringkat teratas untuk tembakan (24), gol yang diharapkan (3,46) dan peluang yang diciptakan (17).
Jika di musim lalu bersama Inter ada duet Lautaro dan Lukaku, bukan tidak mungkin duet Son dan Kane bisa kembali tajam, atau bahkan lebih mengerikan lewat polesan Conte.
Sergio Reguilon | Harga: £5,0 juta Poin: 36 Kepemilikan: 9,2 persen
Kecenderungan menyerang alami Sergio Reguilon akan sangat cocok untuk peran bek sayap, jika Conte memutuskan untuk menggunakan skema tiga bek. Sejak bergabung dengan Spurs dari Real Madrid musim panas lalu, Reguilon menempati urutan ketiga dalam skuat untuk assist (sembilan), hanya di belakang Kane (16) dan Son (13).
Conte menginstruksikan bek sayapnya untuk mendorong tinggi dan melebar, sedemikian rupa sehingga mereka kadang-kadang bisa menyerupai pemain sayap. Jika Conte berhasil membuat Spurs sulit dibobol lawan, peluang Reguilon untuk mendapatkan poin clean sheet akan sangat meningkat.
Hugo Lloris | Harga: £ 5,4 juta Poin: 40 Kepemilikan: 8,2 persen
Spurs memang kebobolan 16 gol dari tujuh penampilan terakhir, tetapi Hugo Lloris menempati urutan keempat untuk poin yang dicetak di antara semua penjaga gawang. Bersama dengan Son, Lloris telah menjadi pemain yang paling menonjol sejauh ini yang tercermin dari enam poin bonusnya di FPL.
Inter mencatatkan clean sheet terbanyak (14 pada 2019-20 dan 2020-21) di Serie A di masing-masing dari dua musim kepemimpinan Conte. Mengingat dia secara signifikan lebih murah daripada Edouard Mendy (£ 6,2 juta), Alisson dan Ederson (£ 6,0 juta, Lloris bisa muncul sebagai opsi yang kuat.
Giovani Lo Celso | Harga: £5.9m Poin: 8 Kepemilikan: 0.1 persen
Ketimbang empat pemain sebelumnya, Giovani Lo Celso tampaknya belum bisa merasakan dampak instan kehadiran Conte. Selain periode singkat sebelum pandemi, Lo Celso belum menunjukkan performa terbaik sejak diboyong mahal dari Real Betis.
Namun andai Conte tak memboyong gelandang baru di musim dingin, Lo Celso bisa jadi sosok ‘mezzala’, seperti Nicolo Barella di Inter Milan dulu. Barella jadi salah satu kunci kokohnya lini tengah Nerazzurri musim lalu.
Liga Vivagoal FPL
Jangan lupa untuk bergabung ke Liga FPL Vivagoal. Kalian berkesempatan mendapatkan hadiah menarik untuk 3 (tiga) orang pemenang di akhir musim, juga berkesempatan mendapat hadiah bulanan berupa Gaming Headset Steelseries Arctis 1 persembahan dari Game Station.
Segera gabung dengan klik di sini dan ajak teman-teman kalian!
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com