Vivagoal – La Liga – Luka Jovic baru-baru ini menjadi sorotan karena melanggar aturan isolasi virus Corona di klubnya, Real Madrid. Tak lama berselang, penyerang asal Serbia itu dirumorkan bakal dijual musim panas nanti.
Jovic yang dibeli Madrid dari klub asal Jerman, Eintracht Frankfurt pada jendela transfer musim panas 2019 kemarin menuai kecaman usai pulang ke Serbia. Los Blancos mengizinkannya pulang kampung dengan syarat ia tidak boleh kemana-mana di tengah pandemi virus Corona.
Tapi, Jovic malah tertangkap kamera sedang jalan-jalan di ibukota Serbia, Belgrade. Penyerang berusia 22 tahun itu sendiri pada prosesnya sudah melontarkan minta maaf melalui akun sosial media pribadinya.
Namun kebandelannya itu ternyata berbuntut panjang. Pasalnya, ada rumor yang mengatakan bahwa Madrid bakal menjualnya di bursa musim panas nanti. Chelsea dan Tottenham dikabarkan menjadi klub yang berminat untuk menampung Jovic.
Baca Juga:
-
Real Madrid Berduka, Mantan Presidennya Meninggal Dunia Akibat Terinfeksi Virus Corona
-
Bintang Espanyol Asal Tiongkok Ini Dinyatakan Positif Corona
Selain perilaku indisiplinernya, Jovic sendiri memang kurang bersinar selama hampir semusim berkostum El Real. Dari 38 laga yang sudah dimainkan Madrid musim ini di semua ajang, Jovic hanya diturunkan sebanyak 24 kali dengan torehan hanya 2 gol plus satu assist.
Padahal semasa memperkuat Frankfurt, eks penyerang Benfica itu bisa melesakkan 27 gol dari 48 penampilan dalam semusim.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com