Karena Mbappe, Ronaldinho Senang Nonton PSG Main
Kylian Mbappe, Foto: dok Koran-Jakarta

Mbappe Sudah Punya Rencana Besar di Tahun 2024 Mendatang

Irman Maulana - October 29, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Ligue 1 – Bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe tidak mendapatkan izin untuk ambil bagian dalam di Olimpiade Tokyo 2020 lalu, namun Ia mengaku tidak mau menerima penolakan demi tampil di edisi berikutnya. 

Kylian Mbappe mengumumkan niatnya untuk masuk dalam skuad Timnas Prancis yang berlaga di ajang olahraga terbesar seperti Olimpiade. Kebetulan Olimpiade 2024 mendatang bakal berlangsung di Kota Paris, markas dari Paris Saint-Germain.

Meski sudah memenangkan Piala Dunia 2018, tampaknya Mbappe masih berambisi merengkuh berbagai gelar bergengsi yang tersedia di dunia sepakbola. Terlebih usia Mbappe kini masih 22 tahun, yang memungkinkannya berlaga di Olimpiade.

Kini eks bintang AS Monaco itu pun telah mengarahkan pandangannya untuk meraih emas Olimpiade. Ia menyatakan bahwa tak bisa begitu saja melewatkan kesempatan untuk mewakili Prancis dalam kompetisi unik.


Baca Juga:


“Saat menonton Olimpiade London 2012 saya menyadari pentingnya kompetisi global ini. Menjadi patokan untuk berbagai ajang olahraga. Benar-benar sakral bagi para olahragawan dan olahragawati yang ingin bersaing dan merasakan pengalaman sekali seumur hidup,”ujar Mbappe dilansir Goal.

“Ini adalah saat di mana kamu dapat memberikan kesenangan terbesar kepada orang lain, menyampaikan emosi, dan merasakannya sebagai balasannya. Berada di area Olimpiade, memberi dan menerima pengalaman yang unik.

Mbappe kemudian menjelaskan bagaimana menonton Olimpiade London pada 2012 menginspirasi mimpinya suatu hari memimpin Prancis di acara olahraga terbesar di dunia. Ia merasa seperti sudah ditakdirkan untuk bisa tampil dalam ajang seperti Olimpiade.

“Saya mengikuti banyak olahraga lain, tentu saja sepak bola, ketika Neymar bersama Brasil dikalahkan di final oleh Meksiko. Ney, kecewa dan mengatakan dia ingin menang empat tahun kemudian di Rio, di negaranya,”ungkapnya.

“Saat itulah berkata pada diri sendiri, saya ingin berada di sana juga. Saya ingin merasakan Paris Games. Ini adalah perasaan batin yang kuat, seolah-olah saya ditakdirkan untuk berpartisipasi dalam perayaan besar ini di kota dan negara sendiri, seratus tahun setelah kompetisi terakhir di Prancis (Olimpiade musim panas). 

“Ini adalah mimpi masa kecil yang muncul. Saya bermimpi pergi ke olahraga lain yang tidak bisa disaksikan sepanjang tahun, seperti judo, bola tangan dan bola basket putri, 3×3 di bola basket, bola voli, kano, bahkan skateboard!”

Penolakan dari PSG Untuk Tampil di Olimpiade Toyko 2020

Sebelumnya, PSG menolak izin Mbappe untuk ambil bagian dalam tertunda 2020 games di Tokyo, begitu pula duo Brasil, Neymar dan Marquinhos. Pihak Les Parisiens beralasan itu akan mengganggu persiapan pramusim setelah partisipasinya di Piala Eropa 2020 lalu.

Di Olimpiade Tokyo 2020 sendiri, Timnas Brasil keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Spanyol di partai final. Selain Neymar, rekan Mbappe lain, Lionel Messi pun pernah merasakan medali emas Olimpade bersama Argentina di Beijing 2008.

“Sudah sejak Olimpiade Tokyo 2020, saya ingin berpartisipasi dan jadi tujuanku. Tapi PSG dengan cepat mengeluarkan keputusan untuk menolaknya,”pungas Mbappe.

“Mereka (Atlet Prancis) pergi mencari emas dan membawa kredit ke Prancis. Saya berharap untuk mengalami dan melakukan hal yang sama pada tahun 2024, dengan tim yang akan menyatukan para pemain terbaik saat ini.

“Gelaran berikutnya akan diadakan di Prancis, itu adalah pertandingan keseratus di Paris. Ini bukan kompetisi terbesar di sepak bola, tetapi setidaknya kamu harus coba tampil sekali di Olimpiade. Ini adalah sesuatu yang tidak pernah terdengar ketika Anda jatuh cinta dengan olahraga.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com