Obrolan Vigo: Alasan Barcelona Boyong Frenkie de Jong ke Camp Nou
Efektif Saat Menyerang
Meski bermain cukup kedalam, De Jong selalu bisa menjadi ancaman. Selain menjadi pengaman bola di area yang ketat, De Jong memiliki kemampuan apik untuk mengirimkan bola dari area dalam dan memberikan umpan pada rekan setimnya.
Dengan skill menggiring bola diatas rata-rata gelandang lain, dia dengan mudah mengkontrol tempo. Hal ini memungkinkan De Jong mengkrontrol bola, melewati lawan dan menusuk hingga final third setelah melakukan intersep. Tak jarang juga ia mengirimkan long pass langsung ke lini depan.
Hal itu terbukti dari statistik apiknya di Eredivise musim lalu. Dari 1580 menit bermain De Jong selama satu musim, ia mampu mencacatkan 93% dribble success.
Ten Hag selalu menginginkan Ajax memiliki beragam opsi operan dari setiap pemain yang menguasai bola. Dengan formasi yang diterapkannya ini, Ajax biasanya memaksimalkan penguasaan bola tinggi.
De Jong yang selalu bergerak cepat dan mencari ruang kosong mampu mengkombinasikan visi bermain apik yang ia miliki dengan positioning yang baik. Sehingga ia mampu menjadi penyuplai bola yang mumpuni seperti yang diinginkan sang pelatih.
Hal itu ia buktikan dengan mencatatkan angka passing yang tinggi. Statistik menunjukannya De Jong berhasil melepaskan 1277 passing dengan tingkat kesuksesan 90% di musim ini.
