Panas! Perang Urat Saraf Antara Presiden Napoli dan Barcelona

Vivagoal – Liga Champions – Meski baru akan berlangsung Minggu, (8/9) mendatang, namun tensi laga antara Barcelona melawan Napoli sudah panas. Hal tersebut karena kedua Presiden saling melontarkan urat saraf terkait kelanjutan Liga Champions musim ini.

Kritikan yang disampaikan oleh Presiden Napoli, Aurelio De Laurentis terkait dengan venue pertandingan Barcelona dan Napoli mendapat tanggapan dari Joseph Maria Bartomeu, sebagai Presiden Barcelona.

Bartomeu menilai apa yang diucapkan oleh Laurentis bisa berdampak pada banyak pihak, termasuk kredibilitas dari UEFA. Ia merasa keputusan yang telah diambil ini semata-mata agar sepakbola di Eropa bisa kembali berjalan normal.

“Saya tak akan memberitahu semua kata yang dikatakan oleh Presiden Napoli. Ia tentu miliki alasan sendiri, tapi menurut saya yang masuk akal adalah kita mencoba untuk membuat semuanya kembali normal, diantaranya adalah bisa bermain di stadion sendiri,”ujar Bartomeu dilansir Mundo Deportivo.

“Pesan yang disampaikannya itu cukup mengkhawatirkan dan justru berdampak buruk pada banyak orang. UEFA sudah sampaikan dengan tepat dan (mereka) coba agar keadaan kembali normal. Kami mengikuti semua protokol yang ada.

Baca Juga:

• Sedikit Jemawa, Lord Lingard Bicara Soal Kans MU di Europa League
• Usai Pulih, De Jong Siap Bantu Barcelona Taklukkan Napoli
• Lolos ke Perempat Final, Solskjaer Jauh dari Kata Puas
• Dear Napoli, Jangan Senang Dulu Kalau Dua Pemain Andalan Barcelona Absen

Barcelona bahkan telah bekerjasama dengan semua elemen termasuk pihak pemerintah di Catalunya, demi meyakinkan banyak pihak bahwa semuanya aman. Direktur Kesehatan Catalunya, Josep Argimon menjamin laga di Camp Nou akan berjalan lancar.

“Kami sudah mengatakan bahwa Barcelona aman. Cukup itu saja. Pertanyaan itu telah diajukan oleh UEFA pada semua kota tempat perhelatan Liga Champions. Saya terkejut dengan kegaduhan yang terjadi,”ujar Argimon.

https://www.instagram.com/p/CDd3N9VHv3c/

Sebelumnya Laurentis mempertanyakan keputusan UEFA yang menyetujui Camp Nou sebagai venue dari pertandingan. Menurutnya, Kota Barcelona saat ini belum benar-benar aman dari penyebaran virus corona.

Ia bahkan menuding UEFA telah mengabaikan ancaman bahaya yang mengintai para pemain kedua tim jika laga dilanjutkan di Camp Nou. Laurentis dengan tegas ingin laga dipindahkan menuju Portugal atau Jerman.

Di leg pertama lalu, kedua tim bermain imbang dengan skor 1-1. Barcelona tentu akan sangat membutuhkan “tuah” dari Camp Nou karena mereka telah kehilangan dua gelar, La Liga dan Copa De Rey musim ini.