Pelatih Argentina Menyesal Pernah Besut Barcelona?

Pelatih Argentina Menyesal Pernah Besut Barcelona?

Heri Susanto - May 30, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal La Liga – Mantan pelatih Barcelona asal Argentina, Tata Martino menyebut jika melatih Barcelona merupakan periode terburuk dalam karir manajerialnya. Mengapa demikian?


Baca Juga:


Martino didapuk menjadi suksesor Tito Vilanova yang memutuskan angkat kaki pada 2013 lalu. Di awal kepelatihannya, semua nampak berjalan baik. Ia sukses mendulang Piala Super Spanyol dan memenangi laga penting di kancah domestik.

Namun di ajang perburuan gelar LaLiga, mereka tersalip dari Atletico Madrid. Sementara di Copa del Rey 2013/14, Blaugrana rontok dari Real Madrid di partai puncak. Hal yang sama terjadi di Liga Champions, mereka tersingkir di fase semifinal. Karir Martino pun hanya berjalan satu musim bersama Azulgrana sebelum dirinya digantikan Luis Enrique.

Secara permainan, Martino merasa variasi permainan dalam tubuh Barca tak berjalan sesuai rencana. Ia memang kerap menambah skema umpan panjang di antara signature tiki taka yang sudah melekat pada Barca. Namun hal tersebut tak berjalan sempurna lantaran di atas lapangan. Pemain tak bisa mengaplikasikan keinginan Tata dengan baik.

“Dari sisi hasil, bukan musim yang buruk. Kami meraih trofi dan bermain di final, tapi trofi itu sangat penting untuk Barcelona,” ujar Martino seperti dikutip Sport.“Bagaimanapun, saya mau bilang bahwa ini adalah tahun terburuk dalam karier karena kontribusi saya sebagai pelatih diawali dan diakhiri oleh manajemen,” sambungnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com