Persis Ajukan Permohonan Penangguhan Pelatih Baru, Ini Penjelasannya
Pertandingan Persija Jakarta vs Persis Solo di pekan ke-2 BRI Liga 1 2022/23. Pertandingan dimenangkan oleh Macan Kemayoran dengan skor akhir 2-1 dalam laga yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga pada Minggu (31/1) sore WIB. (Vivagoal / Dimas Sembada)

Persis Ajukan Permohonan Penangguhan Pelatih Baru, Ini Penjelasannya

Arie Lihardo - September 29, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga Indonesia Persis Solo dipastikan tak akan didampingi pelatih baru saat menjamu PSM Makassar dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/23. Persis masih akan ditangani oleh Rasiman selaku pelatih interim.

Kebijakan tersebut setelah mengajukan permohonan penangguhan pelatih kepala baru dalam suratnya bernomor: SPm.029/PPS/IX/2022 yang ditujukan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB). Hal ini lantaran pelatih baru masih dalam proses administrasi imigrasi dan RECC.

Persis Solo Bertekad Tangguhkan Predikat Sebagai Penakluk Tim Besar BRI Liga 1
Sumber: sport.detik.com

“Berdasarkan surat yang dikirim oleh Persis dengan nomor SPm.029/PSS/IX/2022 kepada Liga Indonesia Baru terkait Permohonan Penangguhan Head Coach, PERSIS menyatakan bahwa pelatih Kepala baru Persis masih dalam proses administrasi imigrasi dan RECC,” tulis Persis Solo yang dilansir laman resmi klub.


Baca Juga:


Atas hal itu pula, pihak persis Solo mengajukan penambahan periode caretaker coach selama dua pertandingan, termasuk laga melawan PSM Makassar Kamis (29/9) besok dan Rans Nusantara (6/9).

“Sehingga PERSIS menyampaikan permohonan penambahan periode caretaker coach selama 2 pertandingan, yaitu pada laga melawan PSM Makassar (29/9) dan RANS Nusantara (6/10),” tambahnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by PERSIS (@persisofficial)

Berdasarkan regulasi PT LIB pasal 32 ayat 11 terkait pergantian pelatih kepala yang terjadi, maka klub bersangkutan wajib menyampaikan secara tertulis paling lambat 3 hari, serta wajib menetapkan dan mendaftarkan pelatih baru selambat-lambatnya 30 hari. Lewat dari ketentuan tersebut maka klub akan dikenakan denda Rp 100 juta.

“Melalui surat 001/P.REG-L1/2022 dan belum dipenuhi Persis, kami selaku tim peserta liga patut akan konsekuensinya dan secara sadar siap memenuhi tuntutan denda pelanggaran,” tandas Persis Solo.

Persis Solo pun menyatakan tetap mempercayakan Rasiman untuk mendampingi Laskar Sambernyawa saat melakoni laga melawan PSM Makassar. Meski diketahui Rasiman belum mendapatkan lisensi AFC Pro sebagai syarat pelatih Liga 1.

Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com