Vivagoal – Liga Champions – Reuni tidak harus berlangsung dalam suasana menyenangkan, Edinson Cavani contohnya. Penyerang asal Uruguay tersebut mengaku sudah tidak sabar membawa Manchester United mengalahkan mantan klubnya, Paris Saint-Germain.
Pada Rabu (21/10/2020) dinihari WIB, Cavani dan Manchester United akan bertanding di Parc des Princes, markas Paris Saint-Germain. Sebagaimana yang diketahui, PSG lebih memilih mempermanenkan status Mauro Icardi di akhir musim kemarin setelah dipinjam selama semusim dari Inter Milan.
Sebagai konsekuensi dari keputusan itu membuat Cavani harus terdepak dari skuad pelatih Thomas Tuchel setelah kontraknya yang habis pada 30 Juni 2020 kemarin tak diperpanjang manajemen Les Parisiens.
Padahal, selama enam musim berseragam PSG, performa Cavani tidak bisa dibilang buruk. Penyerang berusia 33 tahun itu tercatat menjadi pemain pertama yang mampu menyentuh angka 200 gol, terbanyak sepanjang sejarah berdirinya PSG.
Cavani bahkan hanya butuh 298 pertandingan untuk bisa mencetak 200 gol di PSG, yang jika dirata-ratakan, sekitar 1,49 gol per game. Dari jumlah itu, Cavani mengemas 138 gol dalam 199 penampilan di gelaran Ligue 1 Prancis, sisanya, Cavani itu menjejalkan 30 gol dalam 53 laga di Liga Champions, 16 gol di 24 laga Coupe de France, 15 gol di Coupe de la Ligue dan 1 gol di turnamen Trophee des Champions.
Baca Juga:
- Kentalnya Aroma Balas Dendam Dalam Duel PSG vs MU
- Taktik Khusus Tuchel Saat Dihadang Man United
- Daftar Kandidat Peraih Golden Boy 2020
- Andai PSG Juara Liga Champions, Neymar Pasti Jadi Pemain Terbaik FIFA
Dengan torehan gol ini juga, Cavani mengukuhkan diri sebagai pemain tersubur sepanjang sejarah Les Parisiens dengan unggul 34 gol dari Zlatan Ibrahimovic MU yang pernah berkostum PSG selama tiga musim dan saat ini membela AC Milan.
“Saya sudah tidak sabar menanti hari itu tiba. Kembali ke sana dengan seragam yang berbeda akan sangat menyenangkan. Saya akan mengalami momen yang luar biasa, yang tidak terpikirkan siapapun. Ini akan jadi emosi yang indah.” ucap Cavani dilansir dari stasiun televisi Prancis, TF1.
“Walau begitu, untuk bicara tentang perbedaan kedua tim, kita masih harus menunggu.” tegasnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com