PSSI Diminta Perhatikan Juga Nasib Wasit
Vivagoal – Liga Indonesia – Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 sedang ditangguhkan karena pandemi virus Corona. PSSI pun diminta agar memberikan perhatian lebih soal kesejahteraan para pemain dan wasit.
Kompetisi dihentikan sementara waktu hingga 29 Mei 2020 sembari melihat perkembangan situasi dari penyebaran virus corona. Bisa saja kompetisi dihentikan di tengah jalan andai kondisi tak kunjung membaik.
Saat ini, pemain dan para ofisial klub serta wasit sudah merasakan dampak dari penundaan kompetisi setelah gaji mereka dipangkas sebesar 75 persen setelah PSSI menetapkan status force majeure untuk Liga 1 dan Liga 2.
https://www.instagram.com/p/B-rdpKBnz_z/?utm_source=ig_web_button_share_sheet
Bahkan, tim promosi dari Liga 2, Persita Tangerang hanya membayarkan gaji pemainnya sebesar 10 persen dari nilai kontrak. Itu masih lebih baik, karena ternyata wasit tak punya sama sekali penghasilan karena tidak adanya pertandingan akibat kompetisi yang dihentikan.
Baca Juga:
- Mantan Orang Penting Timnas Indonesia Positif Corona
- Corona Bawa Berkah Tersendiri untuk Dedik Setiawan
- Aji Santoso Tegaskan Tak Permasalahkan Pemotongan Gaji
- Persik Berjuang Jaga Kebugaran Pemain Ditengah Pandemi
Untuk itu, Menpora Zainudin Amali berharap PSSI bisa memikirkan nasib para wasit yang turut terdampak. Menurutnya, dibutuhkan kesadaran dari pihak federasi karena pemerintah tak bisa ikut campur terlalu dalam.
“Kami hanya berkomunikasi dan minta tolong ke PSSI agar kepentingan atlet dan wasit jangan sampai terlalu dikorbankan,” kata Zainudin Amali.
“Soal liga yang terhenti, pemerintah tak bisa masuk terlalu jauh karena ada aturan masing-masing dari federasi. Secara tertulis, kami sudah mengirim surat kepada PSSI,” Zainuddin Amali menambahkan.
“Kami sebagai pemerintah hanya bisa mengawasi dan menghimbau. Tetapi tetap ada batas-batas kami bisa masuk, karena itu menjadi urusan rumah tangga federasi,” tuturnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
