Ribut-Ribut di Laga Nice vs Marseille Dipicu Aksi Dimitri Payet
Nice vs Marseille, Foto: dok Goal

Ribut-Ribut di Laga Nice vs Marseille Dipicu Aksi Dimitri Payet

A Hendra - August 23, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLigue 1 – Pertandingan Nice vs Marseille harus dihentikan karena diwarnai keributan antar pemain dengan suporter. Hal itu dipicu aksi Dimitri Payet yang dituding melempar botol ke arah para fan Nice saat hendak mengambil sepak pojok.

Pekan ketiga Liga Prancis musim 2021/2022 mempertemukan Nice vs Marseille. Laga kedua tim yang digelar di Stadion Allianz Riviera, Senin (23/8) dinihari WIB sedianya sudah berlangsung sengit sejak awal. Meski Marseille mampu tampil mendominasi, tapi Nice terbukti efektif dalam memanfaatkan peluang, dan akhirnya bisa unggul 1-0 melalui gol yang dicetak Kasper Dolberg pada menit ke-49.

Marseille yang berupaya mengejar ketertinggalan terus mendapat teror dari pendukung tuan rumah. Para pemain Marseille yang coba membongkar lini pertahanan Nice dilempari oleh para suporter dengan menggunakan berbagai barang seperti botol minuman, koin, dll.

Puncaknya terjadi ketika Dimitri Payet hendak mengambil sepak pojok pada menit ke-74. Eks penyerang West Ham United itu terkena lemparan botol dari fan yang ada di belakangnya. Sempat tersungkur di lapangan, Dimitri Payet lalu bangkit dan mencari botol yang dilempar ke punggungnya lalu melempar balik ke arah suporter.

Tak cuma sekali, Payet juga tertangkap kamera melemparkan sesuatu ke arah suporter. Suporter Nice yang merasa mendapat perlawanan dari pemain lawan akhirnya menerobos pagar pembatas dan masuk ke lapangan untuk mencoba menyerang Payet.


Baca Juga:


Saat petugas keamanan yang berjaga turun tangan menormalkan situasi, pemain Marseille lainnya malah menendang bola ke arah suporter Nice. Alhasil, situasi di lapangan pun kian tak terkendali. Suporter Nice makin banyak yang merangsek masuk lapangan, termasuk papan iklan yang ada di belakang gawang juga dirusak.

Wasit Benoit Bastien yang memimpin pertandingan akhirnya memutuskan pertandingan dihentikan pada menit ke-77 setelah kerusuhan antar pemain Marseille dan suporter Nice benar-benar terjadi di lapangan

Berdasarkan laporan Mirror, tiga pemain Marseille mengalami luka akibat kerusuhan di Allianz Riviera ini, salah satunya adalah bek Luan Peres yang mengalami luka di leher karena dicekik.

Ada pun Presiden Marseille Longoria menegaskan kepada perwakilan operator kompetisi (LFP) yang berada di terowongan stadion bahwa pihaknya tidak akan melanjutkan pertandingan lagi karena situasi yang tak aman bagi para pemainnya.

“Kami tidak akan bermain lagi. Kami tidak akan bermain lagi. Wasit mendukung kami, mereka setuju bahwa pertandingan tidak aman untuk kami.” tegas Longoria. (HS)

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com