Sama-Sama Tangguh, Inter Pilih Lawan Madrid Atau City di Final Liga Champions?
Vivagoal – Liga Champions – Real Madrid dan Manchester City merupakan calon lawan Inter Milan di final Liga Champions. Keduanya sama-sama tangguh, tapi Nerazzurri memilih berjumpa dengan The Citizens ketimbang Los Blancos.
Inter Milan baru saja memastikan satu tempat di partai puncak Liga Champions musim ini. Nerazzurri sukses menyingkirkan sang rival sekota, AC Milan dengan agregat 3-0.
Di leg kedua, Rabu (17/5) dini hari tadi, Inter bisa kembali meraih kemenangan 1-0 atas Rossoneri. Sebelumnya, Inter mencuri kemenangan dua gol tanpa balas ketika bertindak sebagai tim tamu dihadapan Milan.
Mereka kini tinggal menunggu hasil pertarungan dari Manchester City atau Real Madrid. Keduanya bakal memainkan leg kedua, Kamis (18/5) dini hari dengan Man City sebagai tuan rumah di Etihad Stadium.
Sebelumnya kedua tim bermain imbang sama kuat 1-1 saat Madrid menjamu The Citizen di Santiago Bernabeu. Baik Madrid maupun City harus menang dengan skor berapapun jika tak mau berlanjut ke babak selanjutnya, karena sistem gol tandang yang sudah dihapus.
Tak sedikit yang merasa bahwa DNA Eropa yang dimiliki oleh Madrid membuat Los Blancos lebih unggul ketimbang City. Hal tersebut pula yang diakui oleh Wakil Presiden Inter, Javier Zanetti.
Menurut Zanetti, kompetisi Eropa seperti Liga Champions seakan memang sudah menjadi tempat favorit bagi Madrid sejak dulu. Jika bisa memilih Zanetti lebih ingin bertemu dengan City ketimbang Madrid di partai final, yang berlangsung 11 Juni 2023 mendatang di Ataturk Olympic Stadium.
Baca Juga:
- Lawan City Atau Madrid di Final, Tetap Saja Bencana Buat Inter Milan
- Bersyukurnya Inter Milan Punya Pelatih Seperti Simone Inzaghi
- Inter Lolos Final Liga Champions, Inzaghi Fokus Nonton City vs Madrid
- Para Pemain Inter Milan Diliburkan Usai Lolos ke Final Liga Champions
“Saya ingin terhindar dari Real Madrid karena kompetisi ini sepertinya untuk mereka. Meski demikian, hal terpentingnya adalah sampai di sini,” kata Zanetti kepada Sky Sport Italia dikutip Football Italia.
“Perjalanannya sulit, tidaklah mudah menjalani derby di semifinal. Saya pernah merasakannya dan kalah pada 2003.”
“Perjalanan kami berat, tapi kami sudah membuat pencapaian luar biasa. Kredit buat tim dan pelatih yang bisa bereaksi di momen-momen sulit. Dia (Inzaghi) tak banyak bicara dan terbukti pantas untuk mencapai final.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
