Sesal Juventus Gagal Maksimalkan Potensi Cristiano Ronaldo
Vivagoal – Serie A – Juventus pernah tiga musim diperkuat Cristiano Ronaldo. Namun CEO Juventus, Maurizio Arrivabene mengakui bahwa pihaknya gagal memaksimalkan potensi CR7 selama di kota Turin dulu.
Juventus mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid dengan banderol mencapai 100 juta euro pada 2018 lalu. Mendapatkan megabintang seperti Ronaldo bisa dibilang memberi keuntungan besar buat Bianconeri baik dari segi teknis maupun ekonomi.
Ronaldo sendiri menjadi garansi gol bagi Juventus. Pemilik lima Ballon d’Or tersebut sukses menggelontorkan hingga 101 gol dalam 134 penampilan, yang tidak bisa dipungkiri membuat lawan-lawan La Vecchia Signora keder duluan.
Selama tiga musim di Turin, Ronaldo sukses membantu Juventus memenangkan dua scudetto Serie A, dua Piala Super Coppa dan satu Coppa Italia. Meski demikian, Juventus gagal berbicara banyak di kancah Eropa dengan hanya sekali menembus perempatfinal Liga Champions dan dua kali beruntun ronton di fase 16 besar.
CEO Juventus, Maurizio Arrivabene tak memungkiri pihaknya gagal memaksimalkan potensi Ronaldo. Tetap dia yakin kepergian si pemain sudah merupakan keputusan yang tepat bagi kedua pihak.
“Potensi Ronaldo tidak sepenuhnya terpenuhi karena COVID. Sayang sekali karena kehadiran dia tidak sepenuhnya dimanfaatkan, tapi ada fakta yang saya yakini bahwa Juventus itu lebih besar dari pemain manapun.” ucap Arrivabene dilansir dari Tuttosport.
Baca Juga:
- Juventus Mengerikan Betul Dengan Pogba dan Di Maria
- Rekrut Angel Di Maria, Juventus Dapat 4 Keuntungan Sekaligus
- Ditawar 100 Juta Euro, Juventus Lepas Saja De Ligt ke Chelsea
- Tak Ada Peminat, Juventus Berencana Putus Kontrak Ramsey
Namun tak bisa dipungkiri bahwa setelah ditinggal Ronaldo, Juventus hingga saat ini kesulitan bersaing di jalur juara. Bahkan dalam dua musim beruntun, Bianconeri untuk sekedar finish di empat besar saja baru bisa didapatkan di akhir-akhir musim.
“Ini adalah sebuah klub dengan aturan-aturan yang tepat dan memiliki sejarah selama 125 tahun, sejarah yang lebih dari seabad tidak ditulis oleh seorang pemain saja,” ungkapnya.
“Jadi tim selalu lebih penting daripada individual. Juventus ada dan setiap orang di Juventus harus menghormati aturan-aturannya, dimulai dari saya sendiri.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
