Ten Hag Butuh Waktu di Man United, Seperti Klopp di Liverpool
Vivagoal – Liga Inggris – Mantan pemain Manchester United, Gary Neville mewanti-wanti klub dan para superter untuk bersabar. Sebab, Erik Ten Hag tak punya tongkat ajaib untuk seketika membuat Setan Merah juara Liga Inggris.
Manchester United telah resmi mengumumkan Erik Ten Hag sebagai manajer permanen terhitung mulai awal musim depan. Pria asal Belanda itu juga telah sepakat diikat kontrak berdurasi tiga tahun dengan opsi perpanjangan selama setahun.
Hadirnya Erik Ten Hag menyuntikkan kembali antusiasme di skuad dan para suporter Manchester United. Pasalnya, Ten Hag dianggap sosok yang tepat untuk membangun ulang kesuksesan Setan Merah, setelah lima musim mereguk sukses bersama Ajax Amsterdam.
Dikutip dari Transfermarkt, sejak dipercaya menangani De Amsterdammers pada Desember 2017 silam, Ten Hag mampu menyumbangkan lima trofi juara, dan masih berpotensi bertambah jika mampu keluar sebagai juara Liga Belanda musim ini.
Namun, Gary Neville meminta semua pihak membuang jauh-jauh dulu hasrat juara Liga Inggris. Menurutnya, Erik Ten Hag masih perlu membangun fondasi dan hal itu jelas membutuhkan waktu.
Baca Juga:
- Conte Peringatkan Ten Hag: Melatih di Liga Inggris Tidak Gampang!
- Erik Ten Hag, Manajer Anyar Man United dengan CV Super Oke
- Debut Horor Erik Ten Hag di MU, Langsung Lawan Liverpool
- Begini Cara Asisten Erik Ten Hag Bakal Semangati Pemain MU
Neville kemudian mencontohkan kasus Jurgen Klopp di Liverpool. Sejak didatangkan pada 2015 silam dari Borussia Dortmund, Klopp butuh lima tahun untuk bisa mengantarkan The Reds ke tangga juara Premier League.
“Jurgen Klopp butuh empat atau lima tahun untuk memenangi titel Premier League bersama Liverpool), kerja yang bagus darinya. Saya tak akan menempatkan tekanan ke Ten Hag di dua atau tiga tahun pertama untuk bisa memenangi Premier League,” ucap Neville dikutip dari Sky Sports.
💼 Preparing for a meeting in the capital.#MUFC | #ARSMUN pic.twitter.com/l8RLBsYGPp
— Manchester United (@ManUtd) April 21, 2022
“Mereka masih berjuta-juta mil jauhnya dari itu. Pada akhir musim lalu, saya pikir mereka sudah mendekat. Tapi semua kolaps dan hancur berantakan musim ini. Saya tak tahu bagaimana itu bisa terjadi, Ten Hag harus memunguti remah-remahnya.” Neville menambahkan.
“Jadi fase awalnya: membangun fondasi akan apa yang dia ingin raih, lalu tahun ketiga, keempat, kelima, itulah saat mulai mengharapkannya memenangi trofi.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com