Site icon Vivagoal.com

5 Fakta Jersie Sepakbola Terbaik Musim ini

5 Fakta Jersie Sepakbola Terbaik Musim ini

Vivagoal Berita Bola Musim ini, hampir semua tim sepakbola merilis Jersie anyarnya guna menyambut kompetisi anyar. Dari banyaknya tim yang merilis seragam anyar, hanya beberapa yang bisa dikatakan sebagai jersie terbaik.

Kehadiran jersei anyar memang bisa sedikit banyak membantu keuangan klub. Andai seragam yang dirilis bisa memikat fans, bukan tak mungkin hal tersebut akan beriringan dengan penjualan yang signidikan dan membantu klub mendapatkan pemasukan.

Penjualan jersie sempat membuat sebuah klub untung besar. Kala mendatangkan David Beckham dari Man United pada 2003 dengan mahar 37 juta Euro, enam bulan berselang, seragam dengan nama Beckham di belakangnya berhasil menuai penjualan di angka satu juta keping! Angka tersebut belum dikumulasi dengan pemain lain yang juga mendulang penjualan yang juga lumayan.

Di balik manisnya penjualan jersie, ada pula berbagai tim yang melakukan blunder terhadap rilisannya. Deportivo Palencia misal. Tim divisi empat Spanyol sempat merilis jersie dengan desain otot manusia di musim 2015-16. Hal ini jelas mematik kontroversi dan membuat tampilan para pemain terlihat konyol.


Baca Juga:


Selain itu, tim tier bawah Spanyol, Cultural Leonesa sempat merilis seragam unik. Di musim 2014/15 mereka sempat mengeluarkan jersei yang bercorak tuksedo. Namun sayang, seragam ini hanya digunakan dalam laga pra musim dan dijual untuk kepentingan amal.

Musim ini, ada lima tim dari berbagai belahan dunia yang memiliki tampilan seragam lumayan unik lantaran desainnya terbilang luar biasa dan lumayan terkonsep. Fans maupun pemain yang memakainya akan terlihat sedikit beda dan anti mainsterm. Jersie dari tim mana sajakah itu? Berikut daftarnya.

  1. Atletico Mineiro Away

Jersei yang dirilis klub oleh salah satu tim tradisional Brazil, Atletico Mineiro terbilang lumayan klasik. Seragam yang memperingati berdirinya klub sejak 113 tahun lalu merupakan buatan fans bernama Lucas Adriano dan diproduksi oleh apparel asal Prancis Le Coq Sportif.

Jersei ini dipakai oleh Hulk dan Diego Costa dalam pertandingan tandang mereka. Di bagian depan, terpampang peta daerah  Minas Gerais, bagian dari wilayah kota Belo Horizonte yang merupakan tempat Mineior bermukim. Dengan warna abu-abu yang dikombinasikan dengan list oranye dan hitam di bagian kerah.

  1. Ajax Third

Ajax Amsterdam menampilkan kesederhanaan dengan jersie ketiganya. Mengusung konsep merah kuning hijau sebagai list, warna hitam mendominasi sebagai dasar Jjersey dan dipadukan dengan warna merah di bagian appareal, logo dan sponsor kllub.

Di bagian belakang, tersemat tribut bagi legenda Reggae dunia, Bob Marley dengan gambar tiga burung kecil berwarna merah kuning hijau yang mengacu pada lagu Bob, Trhee Little Bird. Namun di ajang Liga Champions, tiga burung tersebut harus dihilangkan lantaran tak sesuai dengan standar jersei yang ditetapkan UEFA.

  1. Venezia Home

Setelah lama absen dari Serie A, Venezia kembali ke kancah teratas piramida sepakbola Italia. Di musim ini, mereka menggandeng apparel lokal, Kappa yang merilis tiga jersei terbaiknya. Namun perhatian lebih jelas harus diberikan pada seragam kandang mereka.

Logo klub yang berlogo singa didesain dengan baluran warna emas yang membuatnya nampak mewah seperti Versace. Di bagian tengah, warna hijau dan oranye yang merupakan representasi klub hadir. Sementara Kappa sebagai apparel ada di sisi kiri. Di bagian tengah, muncul desain siluet berlogo V dan kata Venezia di bagian tengah. Seragam ini lumayan elegan dan nampak trendi sebagai fesyen yang bisa digunakan di luar kegiatan olahraga.


Baca Juga:


  1. Inter Milan Home

Pasca mendulang Scudetto musim lalu, Inter mIlan membuat gebrakan dengan merilis Jersei yang tak biasa. Mereka tetap mempertahankan aksen warna biru hitam sebagai warna dasar seragam kandang. Namun, motif sisik ular tersajadi di bagian depan seragam. Ular sendiri merupakan hewan yang menjadi simbol historis bagi tim asal Kota Milan.

Di bagian depan, nampak logo baru Inter Milan yang sebelumnya sudah diperkenalkan. Di bagian tengah, ada lambang bendera Italia yang menandakan status klub sebagai pemegang gelar di musim lalu. Sponsor Inter Fan Token hadir menggantikan Pirelli yang sudah sangat identik dengan La Beneamata.

  1. West Ham Home

West Ham United paham betul cara untuk tampil elegan. Mereka tak memerlukan berbagai pembaharuan di kostum kandang guna menarik perhatian fans. The Hammers hanya perlu merilis ulang jersie retro mereka dengan sedikit sentuhan modern.

Sekilas, jersei yang digunakan Declan Rice dan kolega mengingatkan era kejayaan Hammers kala Paolo Di Canio masih menjadi bagian dari tim asal London itu.  Kesan retro kian terasa kental dengan kehadiran kerah motif klasik dengan baluran warna claret dan maroon sebagai list.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version