Andai Jadi Tangani Milan, Rangnick Pasti Tendang Zlatan
Vivagoal – Liga Inggris – Ralf Rangnick menjelaskan jika dirinya berencana untuk mendepak Zlatan Ibrahimovic andai benar melatih AC Milan. Hal itu ia lakukan murni karena gaya kepelatihannya bukan karena masalah personal.
Rangnick sempat digadang akan menjadi pelatih Milan musim depan. Kabar itu pertama kali diungkapkan oleh Zvonimir Boban disusul dengan rumor bahwa mantan pelatih RB Leipzig itu telah menyepakati kontrak berdurasi tiga tahun di Milan.
Rumor tersebut kemudian menjadi prahara di Milan. Manajemen klub bergejolak dengan dipecatnya Boban. Penolakan tidak langsung juga dilakukan oleh Zlatan Ibrahimovic dengan mengatakan ia tak mengenal Rangnick.
https://www.instagram.com/p/CEHcVXWo0ZP/
Rangnick kemudian ditanya perihal kabar tersebut. Ia pun dengan terbuka mengatakan jika nama pemain tua termasuk Zlatan Ibrahimovic, plus Simon Kjaer, tak akan mendapat tempat di skuat AC Milan andai ia benar-benar berlabuh ke San Siro.
“Yang harus Anda tanyakan adalah: mengapa Milan berpaling kepada saya? Apa yang ingin mereka lakukan? Mungkin mereka sedang membuat perubahan arah,” ujar Ragnick kepada La Gazzetta dello Sport.
“Bukan gaya saya untuk fokus pada pemain berusia 38 tahun. Bukan karena bakatnya, tetapi karena saya lebih suka menciptakan nilai dan mengembangkan bakat seorang pemain,” terangnya.
“Bagi saya tidak masuk akal gagasan untuk mengandalkan Ibrahimovic atau Simon Kjaer, tapi itu murni cara saya melihat sesuatu, belum tentu benar atau salah. Saat Ibra mengatakan ia tidak mengenal saya, ia berkata yang sebenarnya. Saya belum pernah bertemu dirinya,” ujarnya.
Baca Juga:
- Ruud Gullit Favoritkan Bayern Juara Liga Champions 2019/2020
- Jelang Duel Kontra Inter, Gelandang Sevilla Tebar Ancaman
- Menunggu Aksi Balas Dendam Ever Banega Kepada Inter Milan
- Tak Main Di Liga Champions Musim Depan, Lyon Ditinggal Pemain Bintangnya?
Rangnick sendiri membenarkan jika AC Milan memang menghubunginya via sang CEO, Ivan Gazidis. Pembicaraan tersebut terjadi tak lama setelah Stefano Pioli diangkat menggantikan Marco Giampaolo.
“Saya pertama kali dihubungi pada akhir Oktober. Ketika tim itu hanya terpaut tiga poin dari zona degradasi,” aku Rangnick.
“Saya tidak pernah membicarakannya di depan umum. Saya ingin menjelaskan bahwa saya tidak pernah menandatangani kontrak atau meminta klausul apapun. Sampai tiga minggu lalu, saya terikat dengan Red Bull,” tegas Rangnick.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com