Malunya Arsenal Tersingkir Oleh Sang Mantan Di Liga Eropa

Vivagoal – Liga Inggris – Pupus sudah harapan Arsenal untuk bisa menutup musim ini dengan satu raihan trofi setelah harus tersingkir dari ajang Liga Eropa. Lebih menyakitkan lagi, The Gunners gagal ke final karena ditumbangkan Villarreal, yang ditangani oleh sang mantan, Unai Emery.

Arsenal melakoni laga leg kedua semifinal Liga Europa kontra Villarreal di Emirates Stadium, Jumat (7/5) dini hari WIB. Di leg pertama, Meriam London takluk 1-2. Artinya, The Gunners cuma butuh satu gol saja jika ingin lolos ke final.

Arsenal pun tampil mendominasi sepanjang laga dengan melepaskan hingga 14 percobaan tembakan dan membukukan hingga 56 persen penguasaan bola. Meski begitu, The Gunners tetap tak mampu menembus ketatnya pertahanan Villarreal hingga peluit panjang dibunyikan.

Skor tanpa gol pun bertahan hingga akhir pertandingan dengan Villarreal dinyatakan lolos ke final karena mengantongi keunggulan agregat 2-1. Selain itu, mereka pun dipastikan harus mengakhiri musim ini tanpa gelar sama sekali mayor.

Kegagalan Arsenal melaju ke partai puncak Liga Europa membuat Legenda Arsenal dan Timnas Inggris, Martin Keown  merasa sangat malu. Pasalnya, mereka disingkirkan tim yang saat ini diasuh oleh Unai Emery yang pernah mereka pecat sebelumnya.

Baca Juga:

• Arsenal Sudah Kerahkan Segalanya Tapi Tak Bisa Juga Kalahkan Villarreal
• Lawan Arsenal, Villareal Hanyalah Tim Underdog
• Bersama Arteta, Arsenal Catatkan Musim Terburuk Dalam 27 Tahun Terakhir
• Lupakan Masa Lalu, Emery Siap Bawa Villareal Kalahkan Arsenal

Sebelumnya Unai Emery hanya dipekerjakan di Arsenal selama 18 bulan, terhitung dari periode Mei 2018 hingga November 2019. Emery kemudian dipecat karena dianggap gagal mendongkrak performa klub dan posisinya digantikan Mikel Arteta.

“Dia (Mikel Arteta) dikalahkan oleh manajer sebelumnya Unai Emery yang mana itu sedikit memalukan.” ejek Keown seperti dikutip dari BBC.

“Kami tak bisa keluar dan mereka (Villarreal) membuat kami gugup. Kami bahkan tak bisa menyerang mereka dan kami gagal dalam pertarungan. Mereka tampaknya telah mempersiapkan diri untuk bermain lepas dan saya pikir itu datang dari manajer.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Europa hanya di Vivagoal.com