Bakal Manggung di Piala Dunia 2022, Ada Cerita Menyentuh Richarlison
Vivagoal – Piala Dunia 2022 – Penyerang Tim Nasional Brasil, Richarlison dipastikan masuk dalam skuad Brasil di Piala Dunia 2022. Sang pemain tak pernah menyangka bisa tampil di ajang paling bergengsi tersebut.
Empat tahun lalu, Richarlison hanyalah orang Brasil biasa yang bersorak untuk negara asalnya di Piala Dunia. Striker yang baru saja melakukan debutnya di Liga Inggris saat itu menonton Piala Dunia 2018 Rusia di TV.
Kala melihat Selecao tampil, Richarlison tak sekalipun membayangkan akan menjadi bagian Timnas Brasil untuk Piala Dunia, khususnya 2022 di Qatar.
“Piala Dunia pertama saya. rasanya seperti mimpi,” buka Richarlison.
“Sebelumnya, saya hanya menontonnya di TV. Saya adalah penggemar tim nasional selama Piala Dunia, dan sekarang saya akan berada di lapangan berjuang untuk setiap bola, untuk setiap tekel, sehingga kami keluar sebagai yang teratas.”
View this post on Instagram
Sejak pertama debut di Liga Inggris, perlahan namun pasti nasib Richarlison berubah. Dia mulai langganan dipanggil Timnas Brasil.
Pemain Tottenham Hotspur tersebut, membantu Brasil memenangkan Copa America 2019, membawa pulang emas Olimpiade dan merupakan pencetak gol terbanyak timnas di Olimpiade Tokyo dan starter reguler di kualifikasi Amerika Selatan.
Baca Juga:
- Jarang Terjadi, Inilah 5 Fakta Pemain Brazil yang Gagal
- 5 Fakta Pesepakbola yang Karirnya Berantakan Karena Cedera
- 5 Fakta Klub Sepakbola yang Siap Buat Kejutan di Musim ini
- 5 Fakta Pelatih Sepakbola yang Alami Penuruan Karir
“Sejak saya mengenakan jersey Seleção, saya merasa baik-baik saja. Saya mencetak gol, saya membuat assist, saya melakukan semuanya untuk jersey ini. Saya berharap tetap seperti itu. Saya adalah pencetak gol terbanyak di Olimpiade, jadi saya pikir itu sangat cocok untuk saya, ”jelasnya.
Selama empat tahun terakhir, hanya Neymar yang mencetak lebih banyak gol untuk Brasil daripada Richarlison, yang mencetak 16 gol secara keseluruhan, termasuk satu yang mengubah sejarah sang penyerang. Penalti di final Copa America 2019 dalam kemenangan 3-1 Brasil atas Peru di Maracana.
“Saya akan mengatakan bahwa gol favorit saya adalah gol dari final Copa America, karena begitulah cara kami memenangkan gelar, dan stadion Maracana penuh sesak. Saya baru berusia 22 tahun.
“ Teman-teman saya bertanya apakah saya gila karena mengambil penalti itu. Saya bilang tidak, karena saya sudah terlatih untuk itu. Saya pengambil penalti ketiga di tim. Neymar ada di depan saya, tapi dia tidak ada di turnamen. Coutinho telah meninggalkan lapangan sehingga meninggalkan saya,” kenangnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com