Bersama Koeman, Cara Kerja Total Football Bakal Kembali Di Barcelona
Ronald Koeman. Sumber: Yahoo Sports

Bersama Koeman, Cara Kerja Total Football Bakal Kembali Di Barcelona

Fido Moniaga - August 22, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLa Liga – Luis Enrique pernah mengecap sepakbola level tertinggi ala Belanda semasa bermain untuk Barcelona di bawah arahan pelatih Frank Rijkaard, Leo Beenhakker dan Louis Van Gaal. Enrique pun optimis penunjukan Ronald Koeman sebagai pelatih bakal membawa kejayaan baru tuk Blaugrana.

Sebagai pesepakbola, karier Luis Enrique relatif komplit. Selain pernah bermain untuk Real Madrid, Enrique yang saat ini menjabat sebagai pelatih timnas Spanyol juga pernah membela Barcelona pada rentang waktu 1996 hingga 2004 silam.

Semasa bermain untuk Madrid, periode 1991 hingga 1996, nama Luis Enrique sejatinya cukup bersinar. Dia bisa membantu Madrid menjuarai LaLiga musim 1994/1995, Copa del Rey dan Supercopa Spanyol. Di Madrid dia tampil sebanyak 213 kali dan menyumbangkan 18 gol.

Namun, karir Enrique lebih bersinar lagi saat membela Barcelona. Bersama Blaugrana, Luis Enrique bisa mengoleksi tujuh gelar juara, dengan dua diantaranya adalah gelar LaLiga, dan satu Piala Super Eropa. Dia tampil membela Barcelona sebanyak 300 kali dan mencetak 109 gol plus 36 assist.

Di Barcelona, Enrique merasakan bagaimana hebatnya filosofi Total Football yang begitu identik dengan pelatih-pelatih asal Belanda. Ya, Enrique merupakan bagian dari skuad Barca dibawah asuhan tiga meneer Belanda, yakni Frank Rijkaard, Leo Benhakker dan Louis Van Gaal.

Menurut Enrique, ketiga pelatih ini berhasil membentuk Barcelona sebagai tim yang hobi bermain menyerang, ofensif dan agresif. Bersama ketiganya, Barcelona mulai diperkenalkan satu pola dasar yakni 4-3-3. Penjaga gawang dibiasakan jadi sweeper, sementara bek dihubungkan ke gelandang atau penyerang sayap dan penyerang dibiasakan bergerak tuk mengganggu konsentrasi lawan.


Baca Juga:



Jika mereka kehilangan bola, para pemain Barcelona diharuskan segera merebutnya kembali dalam tempo kurang dari tiga detik. Konsep ini yang kemudian disempurnakan Pep Guardiola dengan mempertontonkan gaya sepakbola Tiki Taka dimana ada pergerakan secara konsisten dan timing yang pas tuk mengisi setiap pos. Sangat atraktif dan begitu mendominasi di seluruh sisi lapangan.

Enrique pun menyebut, keberadaan Koeman di Barcelona diyakini akan kembali bisa menampilkan filosofi serupa.

“Dia (Koeman) punya mentalitas Belanda, itu sangat mirip dengan filosofi Barcelona yang senang menguasai bola. Terminologi Total Football adalah para bek ikut menyerang dan para striker ikut bertahan.” ucap Enrique dilansir dari AS.

“Barcelona memang dalam momen yang buruk, namun sejarah klub-klub besar penuh dengan situasi itu. Namun, ada hari dimana matahari akan muncul kembali. Dan saya percaya mereka akan memenangkan trofi lagi.” tegasnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com