Vivagoal – Serie A – Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa mengungkapkan bahwa dirinya bisa saja merapat bersama raksasa Liga Inggris, Manchester City di tahun 2015 lalu, meski akhirnya justru memilih Sampdoria.
Joaquin Correa pertama kali tiba di Negeri Pizza pada tahun 2015 setelah diboyong dari Estudiantes. Ia bergabung dengan Sampdoria, yang rupanya ada bantuan dari tim besar Inggris, Manchester City.
The Citizen dan Blucerchiati lalu sama-sama mempunyai 50% untuk kepemilikan Correa. Tetapi Sampdoria lalu mempermanenkan Correa pada akhir musim 2015/16. Berdasarkan data Transfermarkt, Ia diboyong dengan biaya 8,4 juta euro (Rp. 137 miliar)
Correa lalu menjelaskan kenapa Ia justru memilih gabung bersama medioker seperti Sampdoria, ketimbang ke Man City. Menurutnya, Ia lebih menginginkan menit bermain ketimbang hanya jadi pelengkap tim saja.
“Sampdoria mengontrakku dan saya senang karena memang tidak ingin pergi ke Manchester City untuk berada di bangku cadangan. Saya tidak akan menolak tanpa bermain,” kata Correa kepada Il Corriere dello Sport.
Baca Juga:
- Pernah Latih Ronaldo, Allegri: Soal Skill Olah Bola, Messi Masih Terbaik
- Lini Belakang Inter Dihantam Badai Cedera, Inzaghi Menolak Panik
- AC Milan Pimpin Perburuan Wonderkid Asal Uruguay
- Cetak Satu Gol ke Gawang Genoa, Ibrahimovic Merasa Muda Lagi
Pemain 27 tahun itu lalu bertualang dengan Sevilla, Lazio, sebelum merapat bersama Inter Milan di musim panas lalu. Ia bergabung sebagai pinjaman dengan kewajiban membeli.
Sejauh ini Correa telah mencetak empat gol dari 15 laga untuk Inter Milan. Menurutnya, Ia memilih Nerazzurri setelah diyakinkan oleh eks pelatihnya, Simone Inzaghi serta sejumlah rekan tim di Inter.
“Saya punya pilihan lain, tetapi saya sangat ingin bekerja dengannya (Simone Inzaghi) lagi,” ujar Correa.
“Dia adalah pelatih hebat, orang yang membuat Anda merasa baik. Dia memperoleh hasil bagus di Lazio, membangun grup yang solid di mana semua orang tahu apa yang bisa mereka berikan. Ia adalah pelatih yang ambisius, sempurna untuk Inter.
“Banyak pemain Inter mengirim sms kepada saya untuk meyakinkanku bergabung dengan klub. Lautaro memulai ketika kami bermain di Copa America bersama Argentina, kemudian Calhanoglu dan Vidal melanjutkan.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com