Presiden La Liga Tolak Neymar Kembali ke Spanyol

Diskors UEFA, Neymar Membela Diri

Dimas Sembada - April 29, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Ligue 1  – Penyerang Paris Saint-Germain, Neymar tidak terima dihukum UEFA usai marah-marah karena timnya disingkirkan Manchester United di babak 16 besar Liga Champions. Menurut Neymar, UEFA harusnya tidak memberinya hukuman sebanyak itu ditengah dirinya mencoba bangkit.

“Saya benar-benar sedih karena hukuman itu diputuskan ketika saya sedang mencoba bangkit dari cedera parah. Harusnya UEFA juga mempertimbangkan perasaan saya, karena sesuatu yang saya unggah di sosial media karena saya merasa ada yang tidak beres di laga PSG kontra MU,” kata Neymar dikutip dari AS.

UEFA menjatuhkan hukuman tersebut karena didakwa melontarkan kata-kata kasar kepada official pertandingan di akun instastory-nya kala PSG kalah 1-3 dari MU di leg kedua 16 besar Liga Champions, awal Maret silam. Pada prosesnya, Les Parisiens harus tereliminasi karena kalah produktivitas gol tandang meski agregat imbang 3-3.

 

[irp]

Secara khusus Neymar menggugat keputusan wasit yang memberi penalti sekaligus gol kemenangan MU. Menurutnya, tidak ada handball yang dilakukan rekan setimnya di area kotak terlarang.

“Saya tidak bermaksud melakukan perang dengan wasit, saya hanya mencoba membela kepentingan klub. UEFA harusnya tidak membatasi kebebasan berekspresi. Tapi sanksi sudah diberikan, dan sekarang saya tidak berani mengungkapkan ekspresi saya lagi, atau saya akan dikenakan sanksi yang lebih lagi,” ujarnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1  hanya di Vivagoal.com