Dokter Tirta: Sepakbola Merupakan Hiburan untuk Tingkatkan Imunitas
Vivagoal – Liga Indonesia – Sepakbola merupakan sebuah hiburan yang bisa menaikan imun dan kesehatan masyarakat. Hal ini sangat diperlukan di masa pandemi menurut salah satu penggiat media sosial, Tirta Mandira Hudhi yang akrab dipanggil Dokter Tirta.
Dokter Tirta sendiri merupakan sosok yang sering menjadi acuan netizen dalam pandangan mengenai pandemi Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. Dalam komentar terakhirnya ia membahas bahwa sepakbola adalah hal yang penting dalam menjaga imun karena mengandung unsur hiburan.
“Masyarakat butuh hiburan. Dan, hiburan itu bisa menjadi imun agar tubuh sehat. Siaran pertandingan sepak bola itu adalah hiburan,” ungkap Tirta.
Banyaknya pemberitaan mengenai kasus covid jelas membuat masyarakat stress. Untuk mengurangi gangguan psikis, masyarakat harus memiliki hiburan untuk mengimbangi kesehatan mental mereka.
“Pertimbangannya sederhana. Saat ini psikis masyarakat itu terganggu. Tidak dalam situasi yang ideal karena beragam berita tentang pandemi Covid-19 yang berlebihan,” ungkapnya.
Tirta akhirnya menyoroti beberapa kejadian dalam persepakbolaan nasional akhir-akhir ini. Ia mengakui mungkin ada kekhawatiran munculnya cluster baru dari penyebaran covid dari dunia sepakbola.
Namun melihat berhasilnya PSSI dan PT LIB menjalankan Piala Menpora dengan protokol kesehatan yang ketat merupakan modal kuat bagi mereka kembali menggelar kompetisi.
Baca Juga:
- Pulang ke Wanda Metropolitano Bukan Wacana Buat Griezmann
- Meski Krisis, Inter Pastikan Tak Ada Lagi yang Pergi Setelah Hakimi
- Giliran Penyerang Bayern Munich yang Dipantau Man City
- Julian Nagelsmann Menyayangkan Jika Sule Dilepas Begitu Saja
Tirta mengatakan bahwa saat ini tinggal bagaimana berbagai pihak termasuk PSSI dan PT LIB meyaklinkan agar tidak ada lagi kerumunan suporter yang terjadi pasca laga final Piala Menpora beberapa waktu lalu.
“Memang ada sedikit masalah soal disiplin suporter usai perhelatan final Piala Menpora 2021 lalu. Tinggal fokusnya saat ini bagaimana PSSI dan LIB (PT Liga Indonesia Baru) bisa memastikan kepada publik bahwa suporter atau penonton tidak datang ke stadion atau berkerumun. Harus ada aturan tegas. Jika tetap ada suporter yang datang, klub akan mendapatkan hukuman berat,” tambahnya.
Pernyataan ini akhirnya juga mendapat pandangan langsung dari Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita. Ia mengatakan bahwa sepakbola adalah hiburan untuk meningkatkan imun da mereka berkomitmen untuk terus menjalankan Liga 1 dan 2 dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Kami sepakat, menonton sepak bola adalah imun. Sambil berharap angka pandemi Covid-19 turun, mari semuanya berkomitmen dengan rencana bergulirnya kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Tidak datang ke stadion, cukup dukung dari rumah dan tidak berkerumun,” kata Akhmad Hadian. (ARI)
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
