Vivagoal – La Liga – Felipe Melo mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya sempat nyaris berkostum Real Madrid. Tapi Los Blancos tiba-tiba membatalkan negosiasi pasca ia menginjak Arjen Robben di Piala Dunia 2010.
Di periode tersebut, Felipe Melo masih berstatus sebagai pemain Juventus dan Arjen Robben adalah winger andalan Real Madrid. Saat Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Madrid sejatinya sedang menegosiasikan kepindahan Melo dari Turin ke Santiago Bernabeu.
Tapi dalam pertandingan perempatfinal Brasil melawan Belanda, Melo membuat ulah yang bikin kubu El Real geram bukan kepalang. Bagaimana tidak, dia menekel Robben lalu menginjaknya. Wasit di laga itu tanpa berpikir panjang langsung memberi kartu merah kepada Melo.
Insiden tersebut berbuntut panjang dengan Madrid mengurungkan niatnya untuk merekrut gelandang asal Brasil itu. Pada prosesnya, Melo tetap di Juventus sebelum dilepas ke Galatasaray pada tahun 2011.
“Kami sebenarnya sudah menyepakati semuanya, negosiasi Juventus dan Madrid semuanya sudah beres. Tapi, well, itu terjadi dan begitulah. Saya tetap di Juve dan kemudian pindah ke Galatasaray.” ungkap Melo seperti dilansir dari AS.
Baca Juga:
- Hanya Dimainkan 3 Kali, Eto’o Tidak Dendam dengan Klub Raksasa Ini
- Dicampakkan Madrid, James Diyakini Akan Sukses di Klub Lain
- Bingung Sevilla Dikasih Penalti, Pelatih Betis: Percuma Ada VAR
- Real Madrid Ikut Persaingan Dalam Perburuan Kai Havertz
“Namun saya tidak menyesal. Karena anda lihat sendiri, betapa indah masaku di Galatasaray. Di sana, saya jadi pesepakbola Brasil terbaik di sepakbola Turki. Meraih 8 trofi dalam 4 tahun, luar biasa.” jelasnya.
“Meski saya bisa saja membuat sejarah di Real Madrid, tapi saya tidak akan mendapat pujian seperti yang saya dapat di Galatasaray, klub yang akan selalu berada dalam hati saya.” tegas Melo.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com