Karena Pirlo, Igor Tudor Kapok Bekerja Sebagai Asisten Pelatih
Andrea Pirlo, Foto: dok Pikiran-Rakyat

Karena Pirlo, Igor Tudor Kapok Bekerja Sebagai Asisten Pelatih

A Hendra - June 5, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Serie A Italia – Igor Tudor mengaku stres bekerja sebagai asisten pelatih Andrea Pirlo di Juventus. Merujuk pada hal itu, Igor Tudor menegaskan dirinya kapok menerima tawaran sebagai asisten pelatih.

Seperti yang sudah diketahui, Andrea Pirlo baru saja dipecat sebagai allenatore Juventus, dan digantikan oleh Massimiliano Allegri. Pirlo sendiri dipercaya menangani Bianconeri pada awal musim ini usai Maurizio Sarri dipecat dari jabatannya meski mampu mempersembahkan scudetto ke-9.

Pirlo yang sebelumnya cuma melatih tim U-23 Juventus langsung bersedia mengambil tantangan melatih tim utama meski tanpa pengalaman melatih klub top Eropa.

Ia pun membawa serta orang-orang pilihannya, seperti Igor Tudor, yang menjadi asisten pelatih utama, Roberto Baronino sebagai pelatih teknik dan Claudio Filippi sebagai analis pertandingan.

Hasilnya, Juventus cuma bisa menjadi juara Coppa Italia, dengan gagal mempertahankan scudetto yang sudah dimenangkan selama 9 musim beruntun plus tersingkir di babak 16 besar Liga Champions.


Baca Juga:


Igor Tudor sendiri menolak untuk disalahkan karena kondisi itu. Tudor menjelaskan, meski posisinya sebagai asisten pelatih utama, tapi ia merasa tidak diberi peran yang lebih menonjol.

“Itu adalah musim yang sulit, tetapi kami lolos ke Liga Champions dan kami memenangkan Coppa Italia,” kata Igor Tudor seperti dilansir dari Marca.

“Meski begitu, Juventus tetap mengusir saya. Saya merasa itu bukan keputusan yang adil. Andrea Pirlo adalah orang yang memanggil saya ke Juve. Ada daftar dengan lima nama yang disusun Juventus, dan Fabio Paratici menyerahkan keputusan kepada Pirlo.” jelasnya.

“Dia memilih dan memanggil saya untuk menawarkan peran asisten. Saya menerimanya, karena itu adalah Juve. Tapi dia malah sangat dekat dengan Roberto Baronio, dan satu lagi, seorang analis. Dia menempatkan kami semua di level yang sama,” terang Tudor.

“Jadi, saya memutuskan bahwa saya tidak akan pernah mau bekerja sebagai asisten untuk siapa pun lagi,” Tudor menegaskan.

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A Italia hanya di Vivagoal.com