Karena Ronaldo Juga Manusia Biasa, Marah Jika Tersakiti

Vivagoal – Liga Inggris – Sehebat apapun Cristiano Ronaldo, dirinya tetaplah manusia biasa dan wajar merasa tersakiti. Serangannya kepada klubnya sendiri, Manchester United contohnya.

Ada kegelisahan merayapi Ronaldo ketika klub yang total sudah ia bela selama 7 musim (2003-2009, 2021-2022) dengan sumbangsih 10 trofi juara, di mana tiga diantaranya adalah gelar Premier League dan satu trofi Liga Champions seperti meminggirkannya.

Ia tak lagi mendapat jaminan tempat di starting XI dengan lebih sering jadi penghangat bangku cadangan. Bisa dibilang, musim ini waktu bermain Ronaldo terbilang cukup minim, padahal kondisinya baik-baik saja alias tidak pernah mengalami cedera.

Sejak kedatangan Erik Ten Hag selaku manajer tim, Ronaldo bahkan cuma lima kali jadi starter di Liga Inggris. Ia hanya duduk di bangku cadangan dalam dua pertandingan, plus tidak ada dalam skuad pada tiga laga Man United lainnya.

Ronaldo pun mulai menunjukkan rasa kesal dengan situasinya seperti cabut dari lapangan sebanyak dua kali, dan puncaknya ketika CR7 menumpahkan semua kemarahannya saat diwawancara oleh selebritas ternama Inggris Piers Morgan.

Baca Juga:

• Simpati Untuk Solskjaer, Ronaldo: Dia Pelatih Bagus Tapi Tak Diberi Waktu
• Jadon Sancho Bak Pemain Kebingungan di Manchester United
• Dari Inggris, Kenapa Sancho Kesulitan Adaptasi di Premier League?
• Kisruh Ronaldo vs MU Tak Mengganggu Fokus Timnas Portugal

Ronaldo mengaku ada beberapa pihak di klub, termasuk Erik ten Hag berupaya menyingkirkannya. Selain juga Ronaldo menyebut tak punya rasa respek ke Ten Hag sebagai manajer karena merasa tak dihormati oleh pria asal Belanda tersebut.

Wawancara Ronaldo ini sendiri memantik berbagai reaksi, salah satunya datang dari eks bek sayap Man United, Patrice Evra. Menurut Evra, tindakan Ronaldo dengan mengumbar kemarahannya di media adalah hal yang wajar mengingat dirinya juga manusia biasa yang saat ini merasa tersakiti.

“Ini sungguh momen yang sulit buat Cristiano dan ada banyak orang mengkritiknya tentang sikapnya, tapi pada akhirnya kita semua cuma manusia,” ujar Evra dilansir dari Metro.

“Saya tidak mencoba untuk membela siapapun, tapi terkadang ketika Anda tersakiti Anda bisa membuat kesalahan.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com