Demi Gelar Liga Champion Perdana, PSG Bakal Gaet Ronaldo?
Sumber: Jakarta Post

Ketika Punya Ronaldo, Kamu Tak Boleh Biarkan Dia Pergi

Irman Maulana - October 20, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Champions – Pelatih Shakhtar Donetsk, Luis Castro mempertanyakan keputusan Real Madrid ketika pada akhirnya menjual Cristiano Ronaldo ke Juventus pada tahun 2018 lalu. Menurutnya Madrid akan menyesal karena telah menjual salah satu pemain terbaik di dunia.

Castro mengaku cukup terkejut ketika Ronaldo dijual oleh El Real. Menurutnya keputusan melepas pemain seperti Ronaldo adalah kerugian besar untuk klub.

Hengkangnya Ronaldo memang cukup mengejutkan publik sepakboa di tahun 2018 lalu. Setelah membela Los Blancos selama sembilan musim, Ronaldo hengkang untuk mencoba tantangan baru bersama Juventus.

Ronaldo terlanjur melekat dengan Real Madrid karena sukses menghadirkan berbagai gelar bergengsi ke Santiago Bernabeu. Ia menjadi bagian penting saat Madrid meraih trofi Liga Champions selama tiga musim beruntun.

https://www.instagram.com/p/CGjZ-B8nBnv/

Pasca kepergian Ronaldo, Madrid memang belum lagi menemukan pengganti sepadan dari Kapten Timnas Portugal tersebut. Eden Hazard yang awalnya digadang menjadi suksesor Ronaldo, kini justru lebih banyak berurusan dengan masalah cedera.

Castro percaya seharusnya Madrid berbuat semaksimal mungkin untuk mejaga Ronaldo dalam tim. Ia merasa Madrid tak bisa lagi mendapatkan sosok penggati dari Ronaldo, yang mencetak 450 gol dan memberikan 15 trofi.

“Ketika kamu memiliki Cristiano dalam tim, Kamu tidak boleh sama sekali melepaskannya. Jangan pernah. Kita berbicara soal pesepakbola terbaik, paling efektif, dan sebuah mesin pengorbanan,”ujar Castro dilansir Goal.

Walaupun tetap merupakan tim kuat, tapi Castro merasa Madrid sangat menyesal karena menjual pemain yang dianggap sebagai terbaik di dunia. Ia bahkan tak ragu menyebut jika Ronaldo merupakan teladan yang bisa dicontoh oleh banyak orang.

“Saya tak suka membandingkannya. Tapi ya, bagi saya dia yang terbaik. Cristiano memiliki cerita dibaliknya yang bisa menjadi sebuah contoh,”ungkapnya.


Baca Juga:


“Dia pindah saat masih berumur 11 tahun ke Lisbon untuk menjadi pesepakbola dan meninggalkan rumahnya. Cristiano adalah seorang yang bangkit secara mandiri dengan determinasi yang unik.

“Bagiku dia adalah teladan bagi semua anak. Orang-orang terlalu banyak mengritik Ronaldo. Namun dia meresponnya di lapangan, menyadari dari mana dia berasal.

“Pada hari mereka membuat film soal Ronaldo dan orang-orang melihat darimana Ia berasal dan bagaimana dia menjadi pesepakbola, Ronaldo akan lebih dihargai.”

Shakhtar sendiri tengah pekan ini bakal berhadapan dengan Real Madrid yang tak lagi diperkuat oleh Ronaldo . Sementara CR7 kini harus menjalani isolasi mandiri karena positif Covid-19 pasca membela Timnas Portugal.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com