Evra Vs Suarez

Kisruh dengan Suarez, Evra Sempat Terima Ancaman Pembunuhan dari Fans Liverpool

Dimas Sembada - May 6, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga InggrisPerseteruan Patrice Evra dan Luis Suarez terjadi pada laga Premier League di Anfield, 15 Oktober 2011. Saat itu Suarez kedapatan mengeluarkan kata-kata rasis kepada bek Manchester United tersebut.

Suarez kemudian mendapat sanksi berat berupa larangan bermain di 8 laga, plus denda 40 ribu pounds. Sanksi tersebut sulit diterima oleh fans Liverpool terlebih mereka tengah melaju kencang bersama Suarez.

Setelahnya Evra mengaku mendapat begitu banyak ancaman dari fans Liverpool. Satu yang menghantuinya kala itu adalah ancaman pembunuhan narapidana yang merupakan fans berat The Reds.

“Manchester United mendapat banyak surat ancaman untuk saya. Banyak yang mengatakan, ‘Kami berada di penjara, kami pendukung Liverpool. Saat kami bebas nanti, kami akan membunuhmu dan keluargamu’.

“’Selama dua bulan, saya memiliki petugas keamanan di mana saja. Mereka tidur di depan rumah saya. Kemana saja saya pergi, mereka mengikuti.

https://www.instagram.com/p/B_w5hN5HdBv/?utm_source=ig_web_copy_link

“Itu waktu-waktu yang sulit, tapi saya tidak takut. Keluarga saya ketakutan, ibu dan saudara laki-laki saya, tapi saya tidak takut. Saya tak mengerti kenapa orang begitu membenci saya. Mereka tidak tahu yang sebenarnya,” kata Evra. 

Kontrol Emosi

Lebih lanjut, pemain asal Prancis tersebut bertutur soal perjuangannya menahan emosi di pertandingan tersebut. Menurutnya tak mudah untuk menghindari kontak fisik di bawah tekanan emosi tinggi. 


Baca Juga: 


“Saya ingat, di laga itu, saya berbicara pada diri sendiri, ‘Jika memukulnya sekarang, orang akan melihatmu sebagai sosok yang lebih buruk, orang akan melupakan apa yang dia katakan. Saya berbicara kepada diri saya sendiri, ‘Jangan lakukan, jangan lakukan’. Saya pun tidak fokus selama pertandingan.

“Saya mengakui kepada komisi disiplin telah mengucapkan sepatah kata dalam bahasa Spanyol hanya sekali, hanya sekali. Aku tidak pernah menggunakan kata-kata itu dengan cara menghina, dan jika itu menyinggung siapa pun, saya ingin meminta maaf untuk itu,” kenang Evra.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com