Klopp Tak Setuju Klub Inggris yang Sempat Gabung ESL Dihukum
Vivagoal – Liga Inggris – Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyatakan kalau dirinya tidak setuju jika klub Liga Inggris yang telah keluar dari European Super League (ESL) atau Liga Super Eropa tetap diberi hukuman. Meskipun dirinya sendiri juga tidak menyetujui wacana ESL tersebut.
Liverpool telah diklaim sebagai 1 dari 12 pendiri European Super League saat dideklarasikan pekan lalu. Hal ini tentu saja dalam sekejap langsung menggegerkan jagat sepakbola di seluruh dunia.
Namun sayangnya keikutsertaan mereka di kompetisi penuh kontroversi itu hanya berlangsung sepanjang 48 jam saja. Setelah akhirnya mereka menarik diri pada Selasa lalu di tengah reaksi keras dan cercaan dari banyak penggemar dan pemainnya sendiri.
Baca Juga:
- Meski Tak Setujui ESL, Jurgen Klopp Tak Akan Mundur dari Liverpool
- Beberapa Pemain Real Madrid Ternyata Tidak Setuju dengan ESL
- Bruno Fernandes Tidak Setuju dengan Ide Liga Super Eropa
- Pendiri Spotify Tertarik Untuk Beli Arsenal!
Klopp tidak setuju jika akan hukuman pada klub yang ikut ESL
Atas kejadian tersebut, Klopp menegaskan kembali soal penentangannya terhadap ESL pada Jumat (23/4) kemarin. Ia berpendapat bahwa timnya dan semua orang yang terlibat kemarin tidak layak dihukum.
Menurut Klopp bagaimana pun juga atas aksi mereka juga lah pada akhirnya proyek liga baru itu mengalami keterlambatan dan terancam bubar. Tercatat setidaknya ada 6 klub Liga Inggris yang memutuskan menarik diri.
Klub yang keluar dari ESL adalah Manchester United, Manchester City, Arsenal, Chelsea, Tottenham Hotspur, dan Liverpool. Eksodus yang dilakukan ‘Big Six’ Liga Inggris itu juga telah menyulut beberapa tim lainnya untuk ikut keluar dari liga tersebut.
Karena hal tersebut pada akhirnya membuat kekacauan terhadap proyek ESL ditunda. Kini The Reds telah beraksi lagi di Liga Inggris dengan menghadapi Newcastel pada Sabtu (24/4) malam WIB. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
