Man United Bersama Rangnick Akhirnya Rasakan Kekalahan Perdana
Manchester United, Foto: dok Bola.net

Rangnick Akhirnya Rasakan Kekalahan Perdana Bersama Man United

A Hendra - January 4, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga Inggris – Manchester United arahan Ralf Rangnick akhirnya merasakan kekalahan perdananya. Ironisnya selain harus kalah, penampilan Setan Merah juga bisa dibilang sangat buruk.

Manchester United bersama Ralf Rangnick cukup baik karena tak terkalahkan di lima pertandingan semua ajang. Selain itu, hanya ada tiga gol bersarang di gawang David De Gea dengan, dua diantaranya meraih clean sheet.

Itu menunjukkan betapa tangguhnya lini belakang Man United bersama Rangnick. Tak heran jika Setan Merah diunggulkan menang saat menjamu Wolverhampton Wanderes di Old Trafford, Selasa (4/1) dinihari WIB.

Namun melawan Wolverhampton yang duduk di posisi ke-9 klasemen sejatinya juga tak mudah, mengingat Wolves merupakan tim dengan lini pertahanan terkokoh musim ini di Liga Inggris dengan cuma kebobolan 14 gol. Mereka hanya kalah dari Man City yang baru kemasukan 13 gol dari 21 pertandingan.

Sementara Man United bersama Rangnick bisa dibilang belum cukup tajam dengan hanya bisa melesakkan tujuh gol dalam lima pertandingan terakhir. Pada akhirnya, hasil negatif harus diterima Man United usai dipermalukan Wolverhampton dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Joao Moutinho di menit ke-82.


Baca Juga:


Kekalahan ini sendiri dianggap layak diterima Cristiano Ronaldo dkk mengingat buruknya performa mereka sepanjang 90 menit laga berlangsung. Dikutip dari Whoscored, MU kesulitan menciptakan peluang bersih dengan hanya ada 2 shots on target, dan sekali membentur tiang gawang.

Di sisi lain, Wolverhampton sukses melepaskan total 19 percobaan tembakan dengan enam diantaranya bisa mengarah ke gawang, termasuk satu tembakan membentur mistar. Rangnick sendiri tak menutupi kenyataan jika anak asuhnya itu tampil kurang maksimal.

“Kami sama sekali tidak tampil bagus, secara individu maupun kolektif. Di babak pertama, kami punya masalah besar untuk menjauhkan lawan dari gawang kami.” kata Rangnick dikutip dari Sky Sports.

“Di babak kedua, kami berubah formasi dengan tiga bek dan memiliki kendali lebih besar, kemudian dalam 15 menit kami bisa saja mencetak gol. Ketika kebobolan, kami punya pemain yang cukup di dalam kotak penalti, tapi umpan silang selalu saja bisa dibuang.” sesal Rangnick.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com