Obrolan Vigo Benoit Assou Ekotto, Pesepakbola yang Tak Peduli dengan Sepakbola
Vivagoal – Berita Bola – Pesepakbola pada umumnya akan sangat mencintai pekerjaannya. Namun hal tersebut nampak tak berlaku bagi Benoit Assou Ekotto. Pemain asal Kamerun sama sekali tak menyukai sepakbola dan hanya menjadikan olahraga ini sebagai sarana untuk memperkaya diri.
Di Brazil, banyak anak-anak kecil yang menggantungkan mimpi untuk menjadi pesepakbola prodesional guna menstabilkan kondisi keluarga agar menjadi lebih baik. Tak terhitung berapa banyaknya pemain Brazil yang menjadi kaya dari sepakbola.
Bahkan, beberapa di antara mereka tak ragu untuk meninggalkan hingar bingar sepakbola Eropa guna mengeruk gaji yang besar. Oscar, Hulk, Ramires menjadi beberapa pemain asal Brazil yang mendadak menjadi miliuner kala memutuskan hengkang ke Negeri Tirai Bambu.
Deretan bintang yang kontraknya habis pada akhir musim ini,
Musim panas 2022 bisa jadi momen transfer besar! 🔥
Banyak yang gratisan nih. Yuk merapat! pic.twitter.com/6kVscChakt
— Vivagoal (@vivagoal_idn) March 23, 2022
Sementara itu, tokoh utama dalam serial kartun Captain Tsubasa, Tsubasa Ozora sering berujar jika bola adalah teman. Hal tersebut seakan memberikan gambaran jika menjadi seniman dengan bola bisa saja dilakukan. Ada berbagai pemain stylish yang kerap mengundang decak kagum kala bola berada di kakinya. Ronaldinho, Diego Maradona, Juan Roman Riquelme, Xavi Hernandez hingga Lionel Messi mampu mentransformasikan bola selayaknya teman sendiri.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Claudio Ranieri yang Tak Perlu Melatih Lagi
- Obrolan Vigo: Edin Dzeko yang Serupa Anggur
- Obrolan Vigo: Paul Pogba yang (Ternyata) Biasa-Biasa Saja
- Obrolan Vigo: Kemana Erling Haaland Berlabuh?
Namun gaiarah terkait memainkan sepakbola sama sekali tak terjadi dalam diri Benoit Assou Ekotto. Di awal karir, ia sempat memperkuat tim Prancis, RC Lens. Karirnya mulai terlihat tatkala ia memutuskan hengkang ke Inggris guna memperkuat Tottenham Hotspur di tahun 2006 lalu. Ia mulai bermain reguler bersama Spurs dan namanya terangkat.
Karirnya berjalan lumayan dalam rentang 2006-2015. Ia memainkan 205 laga resmi di lintas kompetisi dan mendulang empat gol serta 10 assist bagi klub. Prestasi terbaiknya hanya hantarkan Spurs mendulang runner up di Piala Liga musim 2008/09 lalu.