Obrolan Vigo: Jack Grealish yang Memetik Buah Kesabaran
Vivagoal – Berita Bola – Jack Grealish saat ini tengah menikmati performanya bersama Manchester City. ia sudah menjadi integral penting dalam tubuh the Sky Blues musim ini. Perlahan namun pasti, ia mulai menjawab kepercayaan yang diberikan Pep Guardiola.
Grealish yang datang ke Manchester City di bursa musim panas 2021 kemarin dengan mahar 100 juta paun tak langsung tampil prima di musim perdananya. Ia dianggap kurang memberikan kontribusi di awal kedatangannya. Grealish hanya mampu mendulang 6 gol dan empat assist bagi City dalam 39 laga yang dimainkannya.
Minimnya kontribusi sang pemain mau tak mau membuat kritik menghujam kepadanya. Masalah kepadanya memang terbilang pelik. Pertama, Grealish mendulang status sebagai pemain Inggris termahal dan kontribusi minimnya sudah barang tentu menjadi sorotan banyak pihak, terlebih media.
Deretan pemain dengan rating tertinggi di Premier League.
🇳🇴 Erling Haaland 7.53
🇧🇪 Kevin De Bruyne 7.51
🇪🇸 Rodri – 7.41
🏴 Jack Grealish – 7.20
🏴 Phil Foden – 7.16 pic.twitter.com/CDJtiauZyR— Jakarta Blues (@Jakbluesmcfc) March 28, 2023
Pasalnya, hal serupa pernah terjadi pada Harry Maguire pada 2019 lalu. Ia sempat mendulang status sebagai pemain termahal Inggris kala diboyong Manchester United dari Leicester City pada 2019 lalu. Namun yang terjadi kemudian, ia tak mempu membuktikan ekspektasi dan kerap menjadi bahan olokan kala bermain.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Jose Mourinho adalah Sosok Tepat untuk Timnas Brasil
- Obrolan Vigo: Michail Antonio, Jalan Panjang sang Penyerang
- Obrolan Vigo: Antoine Griezmann, Berseminya Cinta dari Masa Lalu
- Obrolan Vigo: Sepakbola di 2023 Jadi Tahun untuk Wajah Lama?
Rentetan kontribusi yang minim bagi City membuatnya menjadi sasaran tembak. Kevin De Bruyne pun mengamini jika kritik yang tersemat pada rekan setimnya tersebut terjadi lantaran ekspektasi yang terjadi pada orang Inggris di Premier League memang terbilang besar.
“Selalu ada sorotan kepada orang Inggris. Di luar sepakbola, ada fokus lebih pada mereka [para pemain Inggris. Aku memahami karena mereka itu orang-orang Inggris, dan orang-orang cenderung mencari tahu apa yang sedang terjadi,” ucapnya seperti diwartakan the Guardian.
“Aku merasa seperti pemain asing, contohnya ketika keluar malam, kami tidak terlalu diamati. Padahal aku merasa jika ada seorang pemain Inggris pergi keluar, akan selalu ada di media entah di mana,” lanjut sosok asal Belgia.
🎙️ Jack Grealish: “Greatest midfielder in Premier League history?”
“Cristiano Ronaldo. He has gone on to be a forward but during his first stint in the Premier League he was a midfielder and he was number 1. His goal scoring record was frightening for a midfielder.” pic.twitter.com/CWDF9lCByN
— All Things Cristiano (@CristianoTalk) April 1, 2023
Musim 2022/23 pun berjalan lumayan lambat baginya. Grealish masih bermain reguler. Namun statistiknya maish jauh panggang dari api. Ia baru mencetak satu gol sebelum gelaran Piala Dunia dimuai. Namun, pasca gelaran rampung, ia tampil beringas.
Sosok yang sempat memperkuat Aston Villa langsung tancap gas dengan membukukan tiga gol dan lima assist bagi tim. Perannya di sisi kiri pun tak tergantikan. Bahkan, Pep Guardiola harus memutar otak untuk Phil Foden yang biasa mentas di sisi kiri. Messi dari Salford harus digeser ke kanan guna mengakomodir kinerja Grealish.
Baca Juga:
- 5 Fakta Bek Tengah Terbaik Brasil
- 5 Fakta Penyerang Jerman Terbaik Sepanjang Massa
- 5 Fakta Pemenang Golden Ball Piala Dunia U-20 yang Karirnya Nelangsa
- 5 Fakta Pemain Top yang Main di Serie B
Mmebaiknya performa dari sang pemain tak lepas dari kerja keras yang selalu ia lakukan di sesi latihan. Selain itu, ia juga mampu tampil sama prima-nya kala mentas sebagai starter. Hal tersebut pun berbuah pujian dari Pep Guardiola atas aksi anak asuhnya melawan Liverpool, Sabtu (1/4) lalu.
“Sepanjang musim ini dia bermain sangat baik,” kata Pep pada situs resmi klub. “Ini adalah Jack yang kita tahu. Penggemar Aston Villa mengenal Jack ini.
Jack Grealish the new Messi
— Liam Gallagher (@liamgallagher) April 1, 2023
“Tidak ada yang berubah, itu hanya pertanyaan tentang percaya ‘Saya adalah bagian dari itu, dan saya bisa berada di sini. Sekarang dia punya lebih banyak menit bermain. Cara dia berperilaku di awal ketika dia tidak bermain sangat luar biasa.”
Pada akhirnya yang membedakan Grealish dengan Maguire adalah kerja keras. Nama pertama mampu membuktikan etos kerja yang baik sehingga ia terus dipakai sebagai starter. Sementara nama yang disebut kedua, kita bisa bicarakan di kemudian hari.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com