Obrolan Vigo: PSIS Semarang yang Serius Membidik Prestasi
Rumor Pemain Lokal
Meski begitu, banyak fans yang menilai jika PSIS membutuhkan pemain lokal lain guna memperkuat komposisi skuat. Hal tersbeut banyak terlihat dari kolom komentar para petinggi klub macam Yoyok Sukawi (CEO) dan Junianto (Komisaris klub). Fans merasa komoposisi pemian lokal yang memadahi dinilai penting guna menstabilkan tim.
Belakangan, ada beberapa nama yang dikaitkan klub. nama Awan Setho yang bermain untuk Bhayangkara FC dikaitkan dengan klub. Awan dirumorkan bakal mengganti peran Jandia Eka Putra yang dikabarkan siap mentas untuk tim promosi Dewa United.
View this post on Instagram
Selain itu, Wawan Febrianto belakangan santer dikaitkan dengan PSIS. Nama Ricky Fajrin yang bakal meinggalak Bali United juga dikaitkan dengan PSIS. Khusus untuk Fajrin, sang pemain bisa menjadi pengganti sepadan bagi Pratama Arhan yang hengkang ke Tokyo Verdy.
Pelatih dan Fasilitas
Selain dikaitkan dengan berbagai pemain, PSIS Semarang juga disebut bakal mengganti juru taktik mereka. Nama Dragan Djukanovic dirumorkan bakal didepak. Belakangan, PSIS sudah meminta rapor penilaian terkait kinerja pemain dan pelatihnya
“Kita sudah rapat, kita minta ke manajemen, minta rapor pemain dan pelatih, kita punya rapor, masih kita evaluasi, nanti rekomendasinya apa untuk pelatih,” jelas Komisaris PSIS Semarang, Junianto, seperti diwartakan Sportstars. Junianto memberikan indikasi dengan penilaian yang ada saat ini, besar kemungkinan Dragan tak akan menjadi pelatih Mahesa Jenar untuk musim depan
Belakangan, Paul Munster, yang merupakan mantan pelatih Bhayangkara FC masuk dalam bidikan PSIS. Pealtih asal Irlandia Utara sudah berpamitan dengan the Guardian dan saat ini ada di Irlandia Utara. Musim lalu, Munster sukses hantarkan Bhayangkara menempati posisi empat klasemen akhir.
Baca Juga:
- 5 Fakta Tim Ibu Kota Tersukses Part II
- 5 Fakta Pesepakbola Premier League yang Menjalani yang Ibadah Puasa
- 5 Fakta Pemain Aboard Indonesia Tersukses
Selain memfokuskan diri dalam membangun skuat dengan pelatih, PSIS juga siap membangun training ground dengan biaya pembangunan di angka RP 32 Miliar. Selain itu, PSIS juga bakal memabangun kantor sendiri dengan nama PSIS Semarang Office. Kantro dengan enam lantai akan digunakan sebagai kafe, penjualan memorabilia, kantor PSIS, IPO dan supporter serta pers.
Dengan komposisi tim yang lumayan apik serta rangkaian fasilitas dan infrastuktur yang lumayan memadahi, Yoyok Sukawi enggan berbicara banyak soal target menjadi juara. Ia merasa tim bisa berpotensi untuk finish di tiga besar klasemen akhir pada musim depan.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com