Obrolan Vigo: Tak Akan Ada Pelatih yang Cocok untuk Tangani Chelsea!

Obrolan Vigo: Tak Akan Ada Pelatih yang Cocok untuk Tangani Chelsea!

Heri Susanto - September 13, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Berita Bola Pemecatan Thomas Tuchel dari kursi pelatih Chelsea seakan membuktikan jika mereka tak pernah puas dengan kinerja juru taktiknya. Bisa dipastikan, tak akan ada pelatih yang cocok untuk menukangi tim asal London Barat itu.

Thomas Tuchel dipecat dari jabatannya pasca Chelsea kalah dari Dinamo Zagreb tengah pekan lalu. secara performa, sejatinya the Blues tak memiliki urgensi untuk memecat Tuchel. Dalam enam pertandingan yang dimainkan di kancah domestik, mereka sudah mengepak tiga kemenangan satu seri dan dua kali kalah dari enam laga yang dimainkan.

Sejatinya, selama 19 bulan menukangi tim, Tuchel tak buruk-buruk amat. Ia pernah mempersembahkan gelar Liga Champions kedua klub, memenangi Piala Super Eropa dan Piala Dunia antar klub untuk kali pertama. Namun secara skema, Tuchel merupakakan pelatih kepala batu.

Ia kerap memaksakan menggunakan skema 3-4-3 dalam komposisinya. Memaksakan kehadiran tiga bek tengah sentral dan menghidupkan serangan melalui sepasang fullback yang diakomodir oleh pemain tengah mumpuni guna distribusikan bola ke final third.


Baca Juga:


Andai pemain terbaiknya tak mengalami cedera, Tuchel bisa memaksimalkan potensi timnya dengan baik. Cerita akan berbeda tatkala sosok-sosok yang diandalkan tak bisa dimainkan lantaran cedera atau terkena COVID-19 maupun akumulasi kartu, ia seakan tak memiliki alternatif lain.

Selain itu, di pra-musim kemarin, kala timnya keok dari Arsenal, Tuchel mengklaim jika timnya tak benar-benar siap menghadapi ketatnya Premier League dengna komposisi skuat yang belum lengkap. Hal itu sedikit banyak seakan mendemotivasi skuatnya yang bertanding.

Laga melawan Dinamo Zagreb kemudian menjadi klimaks dari karir manajerialnya di Chelsea. Posisi Tuchel di tim digantikan oleh manajer yang tengah naik daun, Graham Potter. Sosok asal Inggris didatangkan dengan biaya kompensasi 20 juta paun. Angka tersebut merupakan mahar yang harus dikeluarkan the Blues guna kepada Brighton lantaran ia masih terikat kontrak hingga 2025.