Sarri: Juve Kalah Karena Nafsu Juara
Vivagoal – Serie A – Maurizio Sarri menjelaskan jika kekalahan Juventus dari Udinese terjadi karena para pemainnya terlalu bernafsu untuk segera mengunci gelar juara.
Juventus sejatinya bisa saja mengunci gelar juara andai mampu meraih poin maksimal dalam lawatannya ke markas Udinese dini hari tadi. Namun di luar dugaan, Ronaldo cs justru tersungkur dengan kekalahan 2-1.
Sarri sendiri melihat jika ambisi untuk mengunci gelar juara telah menjadi bumerang bagi timnya. Mereka gagal mengembangkan permainan karena terlalu bersemangat untuk segera mengamankan scudetto musim ini.
https://www.instagram.com/p/CC_pM5XjuAe/
“Ini yang terjadi belakangan ini, kami kehilangan organisasi dan bentuk permainan tim yang diinginkan,” ujar Sarri kepada Sky Sport Italia.
“Setelah babak pertama yang bagus kami sangat ingin memenangkan pertandingan dan kami justru tampil kacau, membuat pertandingan makin berbahaya. Kami kalah di menit ke-92 karena kami sangat ingin memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Baca Juga:
- Pertahanan Juventus Musim Ini Jadi yang Terburuk Selama Hampir Satu…
- Alasan Milan Yakin Pada Sosok Stefano Pioli
- Selain Peringkat Satu, Conte Sebut Peringkat Lainnya Hanya Pecundang!
- Terkendala Masalah Finansial, Milan Batal Rekrut Bintang Jerman Satu Ini
Sarri tak menampik tim bermain dengan buruk. Oleh karena itu ia bersiap untuk bangkit dan belajar dari kesalahan yang dilakukan pada laga tersebut.
“Sulit untuk menemukan keseimbangan antar lini, kami semua kelelahan dan tim kesulitan untuk bermain menyerang. Organisasi saat ini lebih penting ketimbang agresi,” tutur Sarri.
“Di babak pertama kami bermain bagus. Setelah gol penyeimbang kami menunjukkan reaksi yang buruk. Kami harus bermain dengan lebih tenang,” imbuhnya.
“Sulit untuk menjaga mental dan fisik selama 90 menit. Kami harus mengambil pelajaran dari kekalahan ini dan mencoba memperbaikinya,” tukas Sarri.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com