Sikap Arsenal Pada Mesut Ozil Memalukan!

Vivagoal – Liga Inggris – Mantan penyerang Arsenal, Lukas Podolski menilai jika Mesut Ozil mendapatkan perlakuan yang tidak pantas dari mantan timnya itu dalam beberapa tahun terakhir ini.

Lukas Podolski mengecam sikap Arsenal yang tidak memperlakukan seorang Mesut Ozil dengan baik selama berada di Emirates Stadium. Menurutnya perlakukan The Gunners itu tidak pantas untuk pemain yang telah membela mereka selama bertahun-tahun.

Setelah statusnya dibekukan oleh Arsenal sejak awal musim lalu, akhirnya Ozil resmi berpisah untuk bergabung bersama Fenerbahce secara gratis. Podolski kini bermain di Antalyaspor sangat menyambut mantan rekannya di Timnas Jerman itu berlaga di Super Lig Turki.

“Saya umumnya berpikir ketika ada pemain yang akan memasuki tahun keenam atau ketujuh pada satu klub, lalu benar-benar menendangnya keluar adalah sesuatu yang tidak benar,”ujar Podolski dilansir Tribal Football.

“Dia menunjukan kelasnya di lapangan, Ia tak pernah berlaku negatif pada rekan-rekannya ataupun pada pihak klub. Arsenal sebagai klub tidak bersikap positif pada situasi ini dalam beberapa bulan terakhir.

Baca juga:

• Bawa Man United Menang, Solskjaer: Pogba Bisa Lakukan Segalanya!
• Menang 2-1 Atas Fulham 2-1, MU Gusur City Dari Puncak Klasemen
• Bukan Mesin Gol, Rashford Lebih Cocok Jadi Si Raja Offiside
• Pemain Tak Terpakai United Masuk Radar Barcelona

“Sangat memalukan jika berakhir seperti ini. Tidak ada pemain profesional yang puas jika tidak diizinkan bermain. Sekarang Mesut akhirnya bisa kembali melakukan yang kita semua sukai: bermain sepakbola.”

Podolski pun mengutarakan rasa senangnya karena Super Lig Turki bisa menarik untuk pemain sekaliber Ozil. Meski sudah tidak muda lagi, menurut Podolski, Ozil masih bisa berikan permainan yang terbaik untuk tim yang dibelanya.

“Saya senang bahwa Mesut akan bermain untuk kami di Turki. Dia adalah aset untuk liga dan pada usia 32 tahun masih dalam usia produktifnya sebagai pesepakbola,”ungkapnya.

“Itu lagi-lagi terjadi di Super Liga ketika pemain-pemain besar dihadirkan oleh petinggi klub untuk memuaskan para penggemar sepakbola sekarang.”