Granit Xhaka

Xhaka Sebut Fans Arsenal Bawa Pengaruh Buruk terhadap Pemain

Fachrizal Wicaksono - November 11, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga InggrisSeakan tak ingin membuat situasi kembali kondusif, Granit Xhaka kembali memancing konflik dengan fans Arsenal. Terbaru ia menyebut jika fans Arsenal membawa “kegelisahan” dan “suasana hati yang buruk” ke Stadion Emirates.

Konflik Xhaka dengan fans Arsenal memuncak saat tim menjamu Crystal Palace. Xhaka yang ditarik keluar mendapat cemoohan dari fans. Sang pemain kemudian membalas sorakan yang datang dengan sikap kurang pantas mengingat dirinya adalah kapten tim saat itu.

Xhaka kemudian buka suara dengan mengatakan jika respon tersebut merupakan respon alami. Ia merasa tersakiti dengan sikap fans yang bukan mendukung para pemain di lapangan.

Baca Juga: Dicopot Sebagai Kapten Arsenal, Begini Reaksi Xhaka

“Ketika nomor jersey saya menyala di papan yang dipegang wasit keempat dan kemudian munculah sorakan dari penggemar sendiri, itu sangat menyakiti perasaan saya,” katanya kepada surat kabar Swiss Blick.

“Bagi saya, reaksi ini masih tidak dapat dipahami, terutama dalam kemeriahan ini dan permusuhan saya di sini.”

“Karena saya ingat, para penggemar seharusnya merupakan bagian integral dari olahraga saya. Dan saya sangat menghormati sejak awal atas komitmen dan kesulitan yang para penggemar ambil untuk membantu kami para pemain,” tuturnya.

Lebih lanjut Xhaka membantah jika dirinya tidak tahan dengan kritik. Hanya saja apa yang dilakukan oleh fans sudah kelewatan. Bukannya membantu, namun apa yang mereka lakukan membawa suasana buruk bagi tim.

Baca Juga: Xhaka Sebut Hujatan Netizen Memperkeruh Hubungannya dengan Fans Arsenal

“Kritik yang benar membuat Anda tumbuh sebagai seorang atlet,” ucapnya. “Dan kekuatan dan energi yang mereka masukkan ke dalam permainan membuat setiap atlet lebih mencintai sepak bola. Saya merasa seperti bagian dari keluarga besar sepak bola.”

“Tetapi ketika Anda dimarahi oleh keluarga dan Anda sudah diserang secara besar-besaran, itu sangat menyakitkan. Maksud saya bukan berarti saya tidak tahan kritik. Jika saya dan tim tidak bermain bagus, kami harus mendengarkannya dan mengusahakannya.”

“Tetapi jika Anda menyinggung dan menghina kapten Anda sendiri, membawa kegelisahan dan suasana hati yang buruk ke dalam tim yang sebenarnya Anda dukung. Itu tidak masuk akal bagi saya dan melemahkan kohesi di dalam tim,” keluhnya.

Ban kapten kemudian dicopot dari Xhaka dan diberikan kepada Pierre-Emerick Aubameyang. Selain itu gelandang asal Swiss itu disebut tak lagi memiliki masa depan di Arsenal dan akan angkat kaki pada Januari mendatang.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com