3 Tahun Beruntun Liga Champions Milik Pelatih Jerman, Klopp Bisa Lanjutkan?
Jurgen Klopp, Foto: dok 90min

Peluang Klopp Perpanjang Dominasi Pelatih Jerman di Liga Champions

A Hendra - May 28, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Champions – Keberhasilan Chelsea memenangkan Liga Champions musim kemarin dibawah asuhan Thomas Tuchel mempertegas dominasi pelatih asal Jerman. Catatan tersebut kini berpeluang diteruskan oleh Jurgen Klopp andai bisa kalahkan Real Madrid.

Final Liga Champions 2021/2022 akan mempertemukan antara Liverpool melawan Real Madrid. Duel kedua tim dijadwalkan berlangsung Minggu (29/5) dinihari WIB di Stade de France, Paris, Perancis.

Jelang duel ini, Jurgen Klopp dibayangi rekor bagus pelatih asal Jerman, yang dalam tiga musim terakhir selalu sukses membawa timnya menjadi juara. Klopp sendiri memulai tradisi juara itu ketika membawa Liverpool jadi kampiun musim 2018/2019. Lalu disusul Hansi Flick di Bayern Munich musim 2019/2020.

Begini Pidato Klopp yang Bakar Semangat Liverpool Lakoni Comeback Atas Villarreal
Jurgen Klopp, Liverpool, Foto: dok Bola Okezone

Terakhir ada Thomas Tuchel di Chelsea yang menyusul dua kompatriotnya itu merajai kompetisi bergengsi di benua biru tersebut. Dikutip dari situs resmi Bundesliga, sampai saat ini baru ada lima pelatih asal Jerman yang bisa memenangkan Liga Champions, sejak berubah nama dari European Cup pada tahun 1992 silam.

Sebelum ketiga nama diatas, ada Jupp Heynckes yang membawa Real Madrid juara Liga Champions 1998 dan Bayern Munich pada 2013. Lalu Ottmar Hitzfeld yang sukses mengantarkan Borussia Dortmund menjadi kampiun edisi 1997 dan Bayern Munich pada 2001.


Baca Juga:


Pertanyaannya adalah, apakah Jurgen Klopp, sebagai sosok yang memulai tradisi pelatih Jerman menjuarai Liga Champions dalam tiga musim terakhir, bakal bisa meneruskan atau justru memutus tren tersebut?

Merujuk pada rekor head to head melawan pelatih asal Italia, di mana Madrid saat ini ditangani oleh Carlo Ancelotti, pelatih asal Jerman sejatinya masih superior dengan meraih dua kemenangan dalam tiga duel sebelumnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Vivagoal (@vivagoal)

Satu-satunya kekalahan pelatih asal Jerman melawan pelatih Italia di final Liga Champions adalah di tahun 2011/12. Ketika itu. Roberto Di Matteo diluar dugaan sukses membawa Chelsea menang atas Bayern Munich yang kala itu dibesut Jupp Heynckes.

Namun jika berkaca pada rekor Jurgen Klopp di partai final Liga Champions, Liverpool sepertinya tak bisa terlalu berharap banyak. Dikutip dari Transfermarkt, Dalam tiga kali tampil di laga puncak Liga Champions, Klopp hanya bisa sekali meraih kemenangan dengan menderita dua kekalahan.

Berubah Pikiran, Klopp Resmi Perpanjang Kontrak di Liverpool
Jurgen Klopp, Liverpool, Foto: dok Bola Okezone

Rinciannya, menang di final Liga Champions bersama Liverpool musim 2018/2019, dan kalah pada final musim 2012/2013 semasa menangani Borussia Dortmund. Termasuk ketika Liverpool ditumbangkan Madrid pada final 2017/2018.

Di sisi lain, Carlo Ancelotti justru punya rekor bagus jika bermain di final Liga Champions. Dalam empat kali kesempatan, Don Carlo cuma sekali gagal jadi juara, yakni pada musim 2004/2005 semasa menangani AC Milan. Artinya, tingkat kesuksesan Don Carlo di final Liga Champions mencapai angka 75%. (IRM)

Selalu update berita terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com