Site icon Vivagoal.com

5 Klub Raksasa Eropa yang Miliki Lini Tengah Terbaik di Dunia

5 Klub Raksasa Eropa yang Miliki Lini Tengah Terbaik di Dunia

Vivagoal 5 FaktaSemua tim sepakbola pastinya menginginkan komposisi lini tengah yang tangguh. Posisi ini tentu sangat penting untuk tim dalam mendapatkan trofi juara. 

Bahkan, beberapa klub raksasa Inggris seperti Tottenham dan Manchester City telah rela merogoh kocek yang sangat besar untuk memperkuat lini tengahnya pada musim panas lalu.

Pada bursa transfer musim panas 2019, City mendaratkan Rodri, sedangkan Spurs menandatangani kontrak dengan Tanguy Ndombele.

Baca Juga: 5 Klub yang Diprediksi akan Jadi Juara Grup Liga Champions

Rodri berhasil digaet oleh Man City dari Atletico Madrid dengan kesepakatan kontrak yang mencapai 70 juta euro. Sedangkan, Tanguy Ndombele didaratkan ke Spurs dari Olympique Lyon dengan biaya kontrak sebesar 62 juta euro.

Kedua klub Premier League tersebut sudah memperkuat lini tengah mereka dengan tambahan pemain yang luar biasa. Namun, seberapa bagus lini tengah mereka dibandingkan dengan klub top Eropa lainnya?

Berikut ini VIGO merangkum dan menganalisa 5 Klub Raksasa Eropa yang Miliki Lini Tengah Terbaik

1. Manchester City

Pep Guardiola adalah salah satu manajer yang perfeksionis. Para pemain yang bertanding di bawahnya asuhannya harus memiliki mental yang kuat dan memiliki kedisiplinan.

Pada musim 2019/2020 ini, anak asuh Guardiola terkenal dengan pemain luar biasa dengan dribble bola dan lini tengah yang luar biasa.

Pep Guardiola mengaku bahwa pemain lini tengah di Manchester City bisa dibilang lebih baik daripada yang ia miliki di Barcelona. Terutama dalam hal kepiawaiannya saat membawa bola.

Baca Juga: 5 Klub Eropa Paling Jor-joran dalam 5 tahun Terakhir

Diketahui, Guardiola memimpin Man City menjuarai Premier League dengan memecahkan rekor pada musim 2018/19 dengan trio lini tengah Fernandinho, David Silva dan Kevin De Bruyne.

Pep menggunakan pemain internasional Jerman, Ilkay Gundogan sebagai pilihan untuk rotasi dan mengistirahatkan yang lain.

Sedangkan, Kevin De Bruyne absen cukup lama karena cedera pada musim 2018/2019. Pep Guardiola akhirnya menggantikan pemain Belgia itu dengan menggeser Bernardo Silva ke lini tengah dan hasilnya sangat luar biasa.

Lini tengah Manchester City hanya kurang pelapis untuk Fernandinho dan Pep mengatasinya pada musim panas 2019 dengan mengontrak Rodri dari Atletico Madrid.

Selain semua pemain tersebut, mereka juga masih memiliki Phil Foden yang merupakan pemenang Golden Ball di Piala Dunia U-17 pada 2017 silam.

Total biaya lini tengah Man City mencapai hampir 240 juta pounds namun kehadiran mereka tidak sia-sia lantaran mereka memainkan peran penting dalam kesuksesan klub dalam beberapa tahun terakhir.

2. Tottenham Hotspur

Tottenham Hotspur mengalami badai cedera saat perjalanan menuju ke Final Liga Champions. Pemain Spurs sering mengalami cedera yang membuat mereka kekurangan pemain gelandang.

Sang pelatih, Mauricio Pochettino menilai kelemahan timnya di posisi tersebut. Pada  musim 2019/2020, pihak Tottenham telah merekrut pemain tengahnya, Tanguy Ndombele dengan memecahkan rekor sebersar 62 juta Euro dari Lyon.

Baca Juga: 5 Klub Luar Negeri yang Dibeli Sahamnya oleh Pengusaha Indonesia

Selain mendapatkan gelandang baru, Tottenham juga telah mempunyai Harry Winks, Eric Dier, Victor Wanyama, dan Moussa Sissoko sebagai gelandang utama di lini tengah.

Bintang utama dari gelandang Spurs adalah dua gelandang serang mereka, Christian Eriksen dan Dele Alli. Mereka direkrut dengan total hanya sebesar 16 juta pounds dan pengembalian yang didapat Spurs untuk investasi mereka sangat besar.

Tottenham Hotspurs juga memiliki bintang utama lainnya, Dele Alli dan Christian Eriksen. Mereke berdua telah didatangkan dengan nilai kontrak sebesar 16 juta Poundsterling. Namun, dengan adanya mereka, ini menjadi investasi yang berharga bagi Spurs.

Sampai saat ini, Alli dan Eriksen total mencetak 108 gol dan membuat 118 assist untuk Spurs dan mereka berdua sudah meraih banyak penghargaan individu atas kontribusi mereka.

3. Real Madrid

Ketika Real Madrid memenangkan tiga gelar Liga Champions di bawah Zinedine Zidane, lini tengah utama mereka adalah Luka Modric, Toni Kroos dan Casemiro. Trio ini adalah kunci keberhasilan klub di bawah Zidane dan di tiga final berturut-turut, Modric dan Casemiro bermain setiap menit sementara Kroos hanya melewatkan 49 dari 300 menit.

Baca Juga: 5 Klub yang Bakal Cetak Gol Terbanyak Musim 2019/20

Tiga gelandang favorit Zidane itu masih berada di klub dan meski pemenang Ballon d’Or saat ini Luka Modric berusia 33 tahun, dia masih sangat diperlukan. Selain tiga superstar ini, Real Madrid memiliki Luka Jovic dan Federico Valverde sebagai opsi lini tengah serta Isco yang lebih berpengalaman dan serba bisa.

James Rodriguez dan Gareth Bale juga bisa membantu dari lini tengah Real Madrid. Walaupun mereka sering dicadangkan oleh Zinedine Zidane, namun keberadaan mereka sangat krusial di beberapa pertandingan yang diikuti oleh Real Madrid.

4. Barcelona

Xavi dan Andres Iniesta berada di puncak karier mereka pada beberapa tahun yang lalu. Barcelona terkenal mempunyai pemain lini tengah terbaik di dunia. Meski dua gelandang hebat itu sudah tidak lagi berada di klub, mereka masih memiliki lini tengah yang cemerlang. Ada beberapa pemain muda dan senior yang memperkuat lini tengah Madrid saat ini.

Baca Juga: 5 Klub Sepak Bola Paling Tua di Tanah Air

Sergio Busquets sudah menjadi gelandang bertahan yang tak terbantahkan di klub selama lebih dari satu dekade sekarang. Dia baru berusia 30 tahun dan bisa dengan mudah terus bermain di level tertinggi setidaknya untuk beberapa tahun lagi.

Lini tengah Barcelona merupakan perpaduan yang bagus antara pemain berpengalaman dan pemain muda. Selain Busquets, Ivan Rakitic dan Arturo Vidal juga mampunyai banyak pengalaman bermain di liga top Eropa dan di Liga Champions.

Tidak hanya itu, Barcelona juga memiliki pemain seperti Arthur dan Frenkie De Jong untuk menambah daya dobrak lini tengah tim Catalan.

5. Juventus

Beberapa tahun yang lalu, Juventus memiliki lini tengah dengan Andrea Pirlo, Paul Pogba, Arturo Vidal dan Claudio Marchisio. Walaupun mereka sudah tak ada di klub sekarang, Bianconeri masih mempunyai salah satu lini tengah terbaik di dunia dan mereka mencapainya dengan melakukan perekrutan bagus.

Baca Juga: 5 Klub yang Diprediksi Akan Berjuang Habis-habisan di Liga Champions 2019/20

Di era Maurizio Sarri, Juventus telah memiliki tujuh gelandang tengah dan mereka hanya menghabiskan biaya total sebesar 61,5 juta euro (tanpa menambahkan bonus masa depan) untuk merekrut semua pemain itu. Itu jauh lebih kecil dari biaya yang mereka terima untuk Paul Pogba.

Emre Can, Adrien Rabiot dan Aaron Ramsey direkrut dengan status bebas transfer dan dua nama terakhir juga telah bergabung dengan klub pada musim panas lalu. Lini tengah mereka semakin lengkap dengan Rodrigo Bentancur, Miralem Pjanic dan Blaise Matuidi.

Maurizio Sarri lebih suka memainkan tiga gelandang dan dia jarang merotasi skuad utamanya. Ini bisa diartikan bahwa Juve nantinya akan mempertimbangkan untuk menjual satu atau dua pemain dari lini tengahnya. Bila mana mereka menjual beberapa gelandangnya, mereka masih memiliki pemain lini tengah yang fantastis.

Selalu update berita terbaru seputar 5 Fakta hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version