Analisa Vigo: Arda Turan Tak Seharusnya Bermain untuk Barcelona

Analisa Vigo: Arda Turan Tak Seharusnya Bermain untuk Barcelona

Heri Susanto - September 8, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Berita Bola – Arda Turan mengalami nasib yang kurang mengenakan kala berseragam Barcelona. Dirinya gagal bersinar bersama tim asal Catalan. Padahal, kala masih memperkuat Atletico Madrid, dirinya merupakan sosok sentral di bawah asuhan Diego Simeone.

Jauh sebelum hingar bingar transfer Arda Guler ke Real Madrid, Turki sempat memiliki seorang pemain sensasuinal dalam wujud Arda Turan. Sosok asal Turki mampu memberikan impresi dalam waktunya di Atleti. Namun dirinya dikaitkan menjadi salah satu transfer gagal yang pernah dilakukan Barcelona dalam kurun waktu tersebut.

Ide dari transfer Turan hadir di era kepemimpinan Josep Maria Bartomeu pada 2015. Kala itu, Barcelona sudah memiliki komposisi yang lumayan bagus di lini depan lantaran kehadiran Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar Jr. ketiganya mampu hantarkan Blaugrana mendulang treble winners di bawah arahan Luis Enrique.

Analisa Vigo:  Arda Turan Tak Seharusnya Bermain untuk Barcelona
Sumber: Goal

Meski sudah memiliki komposisi skuat yang mumpuni, Enrique sempat meminta pemain baru di lini tengah guna menambah galak komposisi lini depan klub. Arda Turan yang sempat bermain untuk Atleti dan sempat membantu tim memenangi LaLiga musim 2013/14 pasca menyalip blaugrana. Ia adalah otak di balik melajunya Los Colchoneros ke final Liga Champions di tahun yang sama.


Baca Juga:


Bartomeu pun merealisasikan permntaan Enrique. Ia merasa sosok asal Turki adalah prioritas transfer yang harus direalisasikan. Hal tersebut sempat disampaikannya kepada Media terkait rencana klub yang ingin mendatangkan Turan.

“Dewan direksi harus merekrut pemain sepertinya. Mereka harus melakukannya. Mereka harus merekrut Ardan dan merekrutnya sesegera mungkin agar ia bisa langsung mengikuti pra-musim bersama klub,” urainya kala itu

Barcelona pun kemudian merekrut sang pemain dengan mahar yang fantastis, 31 juta Euro plus bonus 7 juta untuk membawanya ke Camp Nou. Ia datang di momen yang tepat, sebelum pra-musim dimulai. Namun yang menjadi masalah kemudian, ia sama sekali tak dimainkan.

Analisa Vigo:  Arda Turan Tak Seharusnya Bermain untuk Barcelona
Sumber: Sport

Arda tak bisa bermain lantaran adanya larangan transfer yang menyelimuti Barcelona. Ia baru bisa bermain enam bulan setelah dirinya bergabung. Tak hanya itu, kala bermain ia juga kesulitan mengikuti skema yang dimainkan Enrique bersama Barca. Sentimen negatif akan dirinya pun kemudian mulai merebak.

Namun Enrique ingin sang pemian yang dimintanya. Arda semapt mendulang hattrick kala klub bersua Borussia Moenchengladbach di Desember 2016 lalu. Ia juga sempat mendulang tiga gol lain kala bersua Hercules di ajang Copa del Rey. Catatan tersebut seakan membuatnya bisa langsung diandalkan menembus tim utama.


Baca Juga:


Cedera membuat Arda gagal memberikan impresi bagi tim di musim keduanya. Ia tak mendapatkan tempat di tim utama dan harus duduk di bangku cadangan. Pos lini depan tak bisa terisi lantaran kehadiran Messi, Neymar dan Suarez. Sementara di lini tengah, tempatnya biasa bermain, posisi Ivan Rakitic dan Andres Iniesta tak terbendung.

Selain itu, pergantian manajer dari Enrique ke Ernesto Valverde juga tak banyak membantu. Ia sama sekali tak mendapat tempat dalam momennya di Barcelona. Situasi tersebut mau tak mau membuatnya dipinjamkan ke Istanbul Basaksehir guna menambah menit bermain. Dipinjamkannya Arda ke tim lain pun membuatnya geram pada Valverde.

“Valverde membuat saya merasa diremehkan. Dia bilang ingin memainkan saya dan memberi kesempatan namun tidak. Semuanya baik-baik saja ketika Enrique ada di klub dan bersama Valverde saya justru memutuskan pergi,” ucapnya seperti diwartakan Bein Sport Turki.

Analisa Vigo:  Arda Turan Tak Seharusnya Bermain untuk Barcelona
Sumber: Goal

Main di Turki, Arda masih mampu membantu tim mendulang prestasi kala hantarkan Istanbul Basaksehir mendulang Super Lig. Namun di Turki, ia justru terlibat dengan berbagai masalah seperti mendorong asisten wasit,  berkelahi dengan Bintang pop Turki Barkay Sahin dan memiliki kasus kepemilikian senjata api ilegal dan menyerang jurnalis Turki. Hal tersebut membuat dirinya terusirnya dari Barca menjadi langkah yang tepat lantaran tingginya tempramen yang ia miliki.

Hal tersebut membuat dirinya tak pernah kembali ke Barcelona guna membuktikan diri. Muncul spekulasi yang menyebut ia hadir di waktu yang salah dan tak mampu mengontrol pola hidup lantaran kelebihhan berat badan. Namun belakangan, ia mengklaim jika masalah psikologis membuat karirnya tak baik-baik saja.

“Saya menderita masalah tidur saya tak bisa tidur dengan nyaman dan tak bisa menjaga diri dengann baik. Saya tak bisa pulih secara mental. Saya berupaya diet dan saya berhenti 10 hari. Saya akan bekerja dan saya akan menyerah setelelahnya,” urai Arda dalam podao di sebuah Universitas Istanbul, Mei 2023 lalu.

“Saya merawat diri saya dengan baik di Spanyol karena disini saya merasa bebas. Saya merasa petualangan di Spanyol lengkap dan saya merindukan hari-hari indah itu,” paparnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com