Bikin Rugi, Inter Minta Aturan Sosial Distancing Buat Penonton Dibatalkan
Ilustrasi penonton di Stadion, Foto: dok Antara News

Bikin Rugi, Inter Minta Aturan Sosial Distancing Buat Penonton Dihapus

A Hendra - July 26, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Serie A – Operator Liga Italia untuk musim 2021/2022 mendatang telah membolehkan suporter hadir ke dalam stadion dengan catatan 50 persen dari kapasitas stadion. Tapi ada aturan jaga jarak yang dianggap merugikan klub. Inter Milan termasuk tim yang menentang kebijakan tersebut.

Pemerintah Italia telah memberi izin untuk stadion dibuka buat para suporter pada musim depan. Namun, Stadion hanya boleh diisi sebanyak 50 persen dari kapasitas.  Fans yang menonton langsung harus mengantongi Green Pass sebagai bukti bebas dari virus Corona. Green Pass sendiri merupakan kartu wajib dimiliki bagi siapa saja yang ingin berkegiatan di luar ruangan, termasuk berolahraga dan menonton pertandingan di stadion. Peraturan tersebut mulai berlaku pada 6 Agustus 2021.

Namun menurut CEO Inter Milan, Beppe Marotta, izin membuka stadion dengan aturan menjaga jarak sama sekali belum membantu klub bangkit dari keterpurukan ekonomi. Baginya, klub bakal sulit memenuhi kuota 50 persen karena aturan jaga jarak itu.

Marotta menegaskan bahwa Inter bakal berupaya untuk membuat stadion menjadi aman dari virus Corona, namun ia sangat tidak sepakat dengan aturan jaga jarak yang dipersyaratkan.


Baca Juga:


“Kami menghargai keputusan pembukaan stadion, kami mencoba bekerja sama untuk membuat tempat lebih aman dan layak huni, tanpa kehilangan pendapatan, setelah sebelumnya Inter sudah kehilangan 120 juta euro selama dua musim terakhir, bantuan semacam ini akan membantu banyak klub.” ucap Beppe Marotta.

“Yang paling penting adalah kesehatan para penggemar dan orang-orang. Saya mencatat keputusan pemerintah, tetapi perlu untuk membuat langkah lebih lanjut,” sambungnya.

“Sebab, akan lebih berguna untuk membatalkan aturan seperti itu, di luar soal wajib Green Pass. Jika kami menggunakan parameter yang ditentukan oleh pemerintah, sebagian besar kapasitas stadion akan menyusut lagi menjadi 25-30%, menciptakan kerusakan ekonomi bagi klub,” tegas Beppe Marotta dilansir Football Italia.

“Saya tahu bahwa Presiden Liga Serie A, Paolo Dal Pino sudah bekerja keras untuk membantu klub. Namun akan lebih baik membatalkan aturan satu meter untuk jarak sosial,” imbuhnya. (HS)

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com