Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
Bonucci Sebut Jalur Juve Masih Aman, Meski Belum Konsisten
Dibaca Normal dengan Waktu Menit
Vivagoal – Serie A – Pemain bertahan Juventus, Leonardo Bonucci menilai jika timnya itu masih berada dalam jalur yang tepat, meski tak mendapatkan persiapan pra-musim rutin yang cukup seperti biasanya.
Juventus sukses membekap Dynamo Kiev dengan skor 2-0, Kamis (3/11) dini hari tadi di Allianz Arena. Hasil ini tak mempengaruhi apa-apa karena mereka sudah memastikan satu tempat di babak 16 Besar.
Bianconeri masih memiliki peluang untuk menjadi juara grup andai bisa mengalahkan Barcelona dengan skor 2-0 di Camp Nou nanti.
Bonucci menyebut hal itu tidak mudah karena lawan yang akan mereka hadapi adalah klub sekelas Barcelona. Namun Ia mengatakan Juventus akan tetap berusaha meraih tempat terbaik pada fase grup.
“Tidak mudah mencetak tiga gol melawan Barcelona untuk merebut peringkat pertama, tapi kami akan lakukan yang terbaik,”ujar Bonucci dilansir Football Italia.
“Kami tahu ada proses dan perjalanan yang harus dilalui. Target awal adalah lolos ke babak 16 besar dan memperebutkan posisi teratas dengan Barcelona hingga akhir, jadi kami berhasil mencapainya. Sekarang Juve akan coba menyempurnakannya.”
Baca Juga:
- Tampil Mengejutkan, Milan Sodorkan Kontrak Baru Tuk Gelandang Mereka
- Kalahkan Messi, Ronaldo Raih Golden Foot Award 2020
- Conte Pidato di Ruang Ganti, Inter Jadi Semangat
- Pekan Ini, Napoli Bakal Gunakan Stadion Maradona!
Konsistensi permainan menjadi yang paling mendapat sorotan pada tubuh Juventus di musim ini. Tetapi dengan yakin, Bonucci menyebut jika timnya masih berada dalam jalur yang tepat, mengingat minimnya waktu dalam melakukan persiapan pramusim.
“Saya pikir kami masih berada dalam jalur tepat mengingat Juve tapi mendapat istirahat cukup atau berbagai macam rutinitas latihan pramusim seperti biasanya. Karena banyaknya perubahan baik di bangku pelatih maupun dalam skuad,”ungkapnya.
“Kami seharusnya tak boleh kehilangan poin, dengan rasa hormat, melawan tim seperti Benevento atau Crotone. Tapi inilah perjalanan yang harus kami jalani dan lalui dengan berbagai macam tahap.
“Saya bisa melihat semua pemain ingin menigkat dan berkembang. Jika saya melihat tim besar lain di Eropa, mereka mengalami masalah nya masing-masing.”
