Brahim DIaz
Sumber: Twitter Brahim Diaz

Brahim Diaz Menolak Disebut Pemain Buangan

Dimas Sembada - October 9, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Serie A – Brahim Diaz bergabung ke AC Milan sebagai pemain pinjaman. Sekilas, ia seperti dibuang oleh Real Madrid. Benarkah demikian?

Brahim Diaz bergabung dengan AC Milan dari Real Madrid. Namun demikian, sang pemain menolak andai dia disebut terbuang dari Santiago Bernabeu.

“Saya berada dalam momen baik di Real Madrid, saya bermain dua musim lalu, kemudian saya kurang beruntung dan harus melewatkan Euro U-21 dan sepanjang pramusim karena cedera.

“Tahun ini saya merasakan ketertarikan dan afeksi klub seperti Milan dan saya memutuskan mengambil langkah untuk bermain dan membuktikan kemampuan saya di sini,” kata Brahim.

Perjalanan karier Brahim Diaz di Real Madrid terbilang cukup berat. Di usianya yang masih 21 tahun, ia gagal menembus skuad utama El Real. Brahim tercatat lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan.

Meski  tak mendapat tempat di hati Zinedine Zidane. Namun Brahim Diaz menegaskan tidak pernah kesal terhadap Zidane. Dia bahkan berterima kasih atas bimbingan yang diberikan pelatih asal Prancis tersebut.

“Zidane adalah sosok yang hebat sebagai pemain, dan sebagai pelatih dia adalah juara. Saya sangat mengagumi dia dan saya tahu bahwa dia pun menyukai saya.

“Dia selalu memberikan saran positif untuk saya. Dia berkata bahwa saya harus menjadi diri sendiri, bersenang-senang, dan membuktikan kemampuan saya,” kata Brahim Diaz.


Baca Juga:


Brahim menambahkan dirinya saat ini fokus untuk melakukan yang terbaik bersama Milan. Ia menepikan kemungkinan untuk bisa segera kembali ke Santiago Barnabeu.

“Ya, sekarang saya fokus di Milan dan ingin melakukan yang terbaik untuk mereka. Saya ingin mencapai hal-hal hebat di klub besar,” tambah Brahim.

Adaptasi

Lebih lanjut, menurut Brahim, di awal kedatangannya bersama Milan, dia sama sekali tidak terkendala masalah adaptasi. Menurutnya, kehadiran pemain senior seperti Zlatan Ibrahimovic membuatnya cepat menyatu dengan ruang ganti Milan.

“Ketika saya datang di ruang ganti Milan, orang pertama yang saya lihat adalah Ibrahimovic. Kami sudah melihat betapa hebatnya dia sebagai pemain. Dia sudah menunjukkan itu sejak lama. 

“Saya terbiasa berada di ruang ganti yang besar dan pada usia saya, kenyataannya adalah bahwa pada akhirnya, meski pemalu, saya bisa berbicara dengannya. Dia telah memberi saya beberapa nasihat bagus dalam beberapa hari pertama,”  tutup Brahim Diaz. 

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com