Vivagoal – La Liga – Karier gemilang Andres Iniesta ternyata tidak selamanya indah. Mantan gelandang Barcelona itu mengaku pernah depresi dan terselamatkan berkat gol tunggalnya ke gawang Belanda pada final Piala Dunia 2010.
Tidak ada yang meragukan kualitas seorang Iniesta sebagai salah satu gelandang tengah terbaik. Iniesta yang saat ini merumput untuk Vissel Kobe pernah mencapai puncak permainan pada era 2008 hingga 2012 silam.
Di momen tersebut, Iniesta bisa meraih treble winner dan sixtuple bersama klubnya Barcelona, termasuk meraih trofi Piala Dunia 2010 plus juara Piala Eropa 2012 bersama timnas Spanyol.
Piala Dunia 2010 menjadi puncak karier seorang Iniesta. Selain menjadi pahlawan kemenangan Spanyol dengan mencetak satu-satunya gol di laga final melawan Belanda, Iniesta sekaligus juga memberikan trofi Piala Dunia pertama untuk La Furia Roja.
Namun dibalik proses terciptanya gol tersebut, Iniesta ternyata sedang dalam kondisi sangat terpukul setelah sahabatnya, Dani Jarque meninggal dunia di usia 26 tahun karena serangan jantung. Dani Jarque sendiri adalah pemain Espanyol yang merupakan mantan pemain timnas U-21 Spanyol, seangkatan dengan Iniesta.
Baca Juga:
- Negosiasi Barcelona dengan Ter Stegen Berjalan Alot, Seperti Apa?
- Ingin Jadi Bintang Utama dan Dapat Uang Banyak, Bale Pindah Saja…
- Barcelona Cuci Gudang, Clement Lenglet Berharap Bisa Bertahan
- Ibarat Karir Hazard di Madrid: Bersakit-Sakit Dahulu, Ballon d’Or Kemudian
Seusai mencetak gol ke gawang Belanda, Iniesta lalu berlari ke pinggir lapangan seraya membuka seragam Spanyol dan menunjukkan tulisan di dalam kaos dalamnya yang terpampang teks ‘Dani Jarque Siempre Con Nostros’ atau Dani Jarque tetap bersama kami.
“Sebelum gol ke gawang Belanda, saya mengalami beberapa kesialan secara beruntun. Teman saya Dani Jarque meninggal dan membuat saya tenggelam pada situasi rapuh hingga membutuhkan bantuan seorang psikolog.
“Itu jelas merupakan fase paling berat dalam karier saya, untungnya saya terus mendapatkan dukungan dari Anna, istri saya. Namun fase itu membuat saya jadi lebih kuat dan lebih baik. Gol ke gawang Belanda sangat personal, dan tidak akan ada lagi gol dari saya yang lebih berharga dari gol itu,” cerita Iniesta seperti dilansir dari Sky Sports.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com