Man United Harus Punya Klopp, Guardiola dan Tuchel Versi Sendiri

Vivagoal – Liga Inggris – Legenda Manchester United, Gary Neville mengaku bahwa akan ada penunjukan besar yang terjadi pada tubuh Setan Merah di musim panas tahun ini, terkait pencarian sosok juru taktik baru mereka nanti.

Gary Neville mengatakan jika Manchester United akan kembali alami kesulitan, kecuali mereka memiliki manajer baru sekelas Jurgen Klopp, Pep Guardiola, atau Thomas Tuchel. Menurut Neville, kehadiran ketiganya terbukti bisa membawa peningkatan besar pada rival dari Man United itu beberapa musim terakhir.

Diantara mereka bertiga, memang hanya Tuchel saja yang belum memberikan tim asuhnnya gelar juara Liga Inggris. Namun, Ia langsung bisa mengantarkan Chelsea juara Liga Champions musim lalu dan baru jalani tahun penuh pertamanya di musim ini.

Saat ini, Man United sendiri masih dipegang oleh manajer sementara yang cukup berpengalaman, seperti Ralf Rangnick hingga akhir musim. Ia tiba ketika Setan Merah memutus kontrak dari Ole Gunnar Solskjaer pada Bulan November tahun lalu.

Nantinya, Rangnick disebut bakal mengisi pos sebagai konsultan klub, andai Man United memilih sosok manajer lain. Sejumlah nama pun kerap dikaitkan dengan pos sebagai ahli strategi United, diantaranya adalah pelatih PSG, Mauricio Pochettino atau Erik ten Hag dari Ajax.

Baca Juga:

• Sejak Pensiun, Aguero Takut Berurusan dengan Sepakbola
• Martin Odegaard Segera Jadi Kapten Arsenal
• De Gea Cibir Atletico: Saya Cuma Numpang Lahir di Madrid, Saya Manchester!
• Ronaldo Diminta Kreatif, Jangan Selebrasi Siuuu Melulu

“Di musim panas, mereka akan memiliki penunjukan besar yang harus dibuat, yaitu manajer,” ujar Neville dilansir Goal.

“Manajer baru musim depan harus siap hadapi Tuchel, Guardiola, dan Klopp. Karena jika tak bisa dapat manajer yang mengalahkan mereka secara langsung, kamu akan babak belur.

“Telah terbukti selama beberapa tahun terakhir bahwa manajer hebat di liga ini akan memberi kamu hal-hal luar biasa. Manchester United membutuhkan manajer hebat untuk bersaing dengan orang-orang yang berada di level itu di Liga Inggris saat ini.”