Obrolan Vigo: Alfredo Morelos, Banteng Kolombia yang Dermawan
Vivagoal – Berita Bola – Dalam beberapa tahun terakhir, Kolombia dikenal memiliki sederet penyerang tajam. Hal tersebut kini hadir dalam pundak Alfredo Morelos. El Bufallo kini siap mencuri perhatian tim-tim besar Eropa berkat aksinya bersama Glasgow Rangers.
Morelos, yang lahir di Cerete, Kolombia Urara pada 21 Juni 1996. Kota tersebut merupakan daerah yang banyak dihuni gangster dan sarang kriminal. Dalam karir sepakbola, Morelos memulai karir bersama mantan tim Pablo Escobar, Independiente Medelin. Namun karirnya di Kolombia kurang tersorot. Suskes di tim junior, Morelos hanya main dalam 6 laga sebagai pengganti dan tak mencetak satu pun gol.
Ia memutuskan hijrah ke Eropa dengan memperkuat HJK Helsinki di awal 2016. Ia awalnya dikontrak dengan status pinjaman. HJK terkesan dengan penampilan sang pemain melalui footage video dirinya selama membela Medelin. Dalam setahun pertama, ia langsung mencuri perhatian berkat gol-golnya untuk tim Ibu Kota Finlandia itu.
DI bursa Januari 2017, Helsinki resmi mempermanenkan Morelos dengan mahar 500 ribu Euro. Namun, enam bulan berselang, Morelos resmi dilego ke Glasgow Rangers dengan mahar 1,2 juta Euro. Ia mulai mendulang gol demi gol bagi klub. Dalam musim perdananya, ia sukses mendulang 18 gol dari 43 pertandingan. Hal tersebut membuat fans rangers langsung memberikan julukan kepada sang pemain yakni “El Buffalo.”
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Bermimpilah Seperti Odion Ighalo
- Obrolan Vigo: Kylian Mbappe Belum Pantas Jadi LeBron James Sepakbola
- Obrolan Vigo: Aston Villa yang Berupaya Mengembalikan Kejayaan
- Obrolan Vigo: Nottingham Forrest, Raksasa yang Terbangun dari Tidurnya
Bakat mencetak gol Morelos sebelumnya sempat disanjung oleh Direktur Olahraga Independiente Medelin, Luis Fernando Jiminez. “Satu yang saya ingat tentangnya, saat ia menyentuh bola, selalu ada keinginan darinya untuk mencetak gol. Morelos merupakan pemain yang cepat, kuat dam bertenaga,” ungkapnya seperti diwartakan the Athletic.
Setiap tahunnya, Morelos mengalami peningkatan. Jika di musim perdana ia mampu bukukan 18 gol, musim kedua dan ketiganya si Banteng mampu mendulang 30 gol dan 29 gol. Angka-angka tersebut membuat Rangers kembali ke papan atas dan menyaingi Glasgow Celtic kembali dalam perburuan gelar Scottish Premier League.
#FundaciónAlfredoMorelos #Cereté #Córdoba pic.twitter.com/rxmkuRfAr4
— Fundacionalfredomorelos (@FAlfredomorelos) July 26, 2021
Tak hanya piawai dalam urusan mencetak gol. Morelos membangun Yayasan untuk membantu anak-anak di kampung halamannya, Uang hasil bermain di Eropa ia sumabangkan unutk membangun Yayasan.
Ketiga main di Rangers, ia mendirikan yayasan dengan luas 20 ribu meter yang berisi gym, ruang kelas, area teknologi, psikologi, ruang seni dan taman. Morelos memang mencanangkan Yayasan ini sebagai tempat untuk membantu lingkungan sosialnya, terkhusus anak-anak guna membuat generasi selanjutnya menjadi lebin baik.
Tahun keempat Morelos bersama Rangers berakhir dengan manis. Ia mampu hantarkan klub mendulag gelar juara Liga untuk kali pertama dalam 10 musim terakhir. Di bawah arahan Steven Gerrard, the Light Blues mampu menjadi juara dengan mengangkangi Glasgow Celtic. Keduanya berjarak 25 angka pada klasemen akhir.
Baca Juga:
- 5 Fakta Pemain yang Mencintai Jose Mourinho
- 5 Fakta Calon Juara Piala Dunia 2022
- 5 Fakta Piala Presiden 2022
- 5 Fakta Pembelian Terburuk yang Dilakukan Real Madrid
Ketiadaan Gerrard yang memutuskan hengkang ke Aston Villa di pertengahan musim membuat Rangers sedikit limbung. Mereka gagal mempertahankan gelar juara Liga di musim berikutnya. Unntungya, the Union Bear mampu menginci musim kemarin dengan gelar Piala Skotlandia pasca kalahkan Heart of Midlothian dengan skor 2-0.
Di musim yang sama, perjalanan mereka di bawah manajer anyar Giovanni van Bronckhorst sempat menuai pujian. Rangers sukses menembus babak final Europa League dan bersua dengan Eintracht Frankfurt. Namun sayangnya, di partaipuncak, Morelos tak bermain lantaran cedera dan the Light Blues harus menelan kekalahan via drama adu penalti dengan skor 5-4.
Vamos los campeones 🏆🥇 pic.twitter.com/ZGN6Hnz42C
— Alfredo Morelos (@morelos2106) May 21, 2022
Morelos saat ini baru berusia 25 tahun, karirnya masih akan berjalan panjang. Ia bakal meneruskan tradisi penyerang tajam asal Kolombia yang pernah melekat pada Radamel Falcao, Duvan Zapata hingga Luis Muriel. Tak hanya Morelos, el Tricolor belakangan memiliki penyerang tajam lain dalam diri Luis Diaz yang karirnya tengah moncer bersama Liverpool.
Belakangan, ada laporan jika Sevilla tertarik mengmankan jasanya di bursa musim panas ini. Bermain dengan Sevilla, tim dengan tradisi pencetak bakat-bakat potensial di seluruh dunia jelas bakal memuka jalan bagi Morelos agar dunia tahu setajam apa dirinya.
Feliz Cumpleanoz, Alfredo!
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com
