Obrolan Vigo: Marc Guiu, Penyerang Potensial yang Bersiap Menjadi Predator Chelsea

Vivagoal – Berita Bola – Chelsea sukses mengamankan jasa Marc Guiu dari Barcelona di bursa musim panas ini. Mereka menebus sang pemain dengan mahar 6 juta Euro dan angka itu merupakan klausul rilisnya. Ia menjadi rekrutan muda teranyar the Blues di bawah komando Todd Boehly.

Pasca diakuisisi oleh pebisnis Amerika Serikat itu, Chelsea jarang mengamankan pemain yang benar-benar sudah matang. Mereka rutin mengamankan pemain muda potensial dalam skuatnya. Christopher Nkunku, Enzo Fernandez hingga Nicolas Jackson menjadi beberapa di antaranya. Padahal secara finansial, mereka bisa mengamankan pemain yang benar-benar besar untuk hadir dalam tim seperti layaknya yang terjadi pada era Roman Abramovic.

Banyaknya pemain yang masuk dalam berbagai periode transfer membuat fans resah. Meski dianggap bisa menjadi investasi jangka panjang klub, mereka semua tak bisa memiliki jaminan untuk mentas di tim utama dan banyak yang dipinjamkan ke tim lain. Namun penulis media Internal Chelsea, Simon Phillips mengklaim ada tiga alasan di balik manuver yang dilakukan timnya.

• Samu Omorodion
• Nicolas Jackson
• Marc Guiu

Chelsea’s strikers… 🎯 pic.twitter.com/wJVThGdfVs

— LDN (@LDNFootbalI) August 7, 2024

Pertema, memathui peraturan profit dan keberlanjutan, potensi larangan transfer dan membangun masa depan tim dengan pemain muda tersebut menjadi tumpuan tim di masa mendatang. Berbagai aspek tersebut belum terlihat seiring masifnya pergantian pelatih yang dilakukan Chelsea sejak akusisi tim.

Baca Juga:

• 5 Fakta Pemain Italia dengan Transfer Termahal
• 5 Fakta Pelatih Besar yang Pernah Tangani Tim Kecil
• 5 Fakta Kiper Muda dengan Penyelamatan Terbanyak di Musim 2023/24
• Sudah Dinyatakan Bangkrut, Berikut 5 Fakta Pemain Penting yang Pernah Perkuat Bordeaux

Di balik manuver transfer yang dilakukan, mereka memiliki titik yang tak terlalu kuat yakni poros penyerangan. The Blues sejatinya sudah memiliki berbagai nama macam Deivid Washington, David Datro Fofana, Romelu Lukaku, Aramando Broja hingga Nicolas Jackson. Namun hanya nama terakhir yang biasa diandalkan tim di musim 2023/24 sementara nama tersisa ada yang berpotensi dilego dan belum mendapatkan kepercayaan.

Sosok yang dianggap bisa menggantikan Didier Drogba masih lumayan diandalkan musim kemarin. Ia sukses mendulang 17 gol dan 6 assist dari 44 laga yang dimainkan. Meski catatannya lumayan, Jackson masih terlalu sering membuang peluang dan Chelsea jelas membutuhkan opsi lain di lini depan. Urgensi tersebut kemudian membuat mereka menghadirkan Guiu dari Barcelona.

Musim lalu, sang pemain sejatinya rutin bermain bersama Barcelona Athletic. Namun Oktober 2023 Xavi Hernandez memberinya kesempatan metnas di tim utama Barcelona ketika tim bersua Athletic Bilbao. Ia sukses mendulang satu gol di usia 17 tahun dan membuat timnya menang. Setelah itu, ia mulai hadir di tim utama meski Namanya hanya menjadi cadangan Robert Lewandowski.

Di musim tersebut, ia sempat mendulang 7 laga di lintas kompetisi dan dua gol. Satu gol lainnnya hadir di ajang Liga Champions ketika tim bersua dengan Royal Antwerp di fase grup. DI musim panas 2024/25, ia membuat kejutan dengan hengkang ke Chelsea. Ada sentiem Guiu pergi lantaran gaji besar yang diberikan the Blues namun hal tersebut disanggah langsung oleh sang pemain.

“Selalu ada kabar miring soal kontrak saya. Saya selalu memimpikan bermain di Premier League dan Chelsea adalah tim besar yang sarat akan sejarah. Keputusan untuk hengkang dari Barcelona adalah hal yang sulit. Namun kesempatan ini luar biasa dan saya mengambilnya,” urai Guiu seperti diwartakan BBC Sport.

Baca Juga:

• Obrolan Vigo: Mendedah Skema De Zerbi Bersama Marseille
• Obrolan Vigo: Community Shield yang Tak Perlu Merubah Format Kompetisi
• Obrolan Vigo: Donny van de Beek dan Potensi Perbaikan Karir di Girona
• Obrolan Vigo: Eredivisie yang Terlalu Jauh Bagi Liga Top Eropa

Namanya sempat mentas di ajang pra-musim Chelsea melawan Wrexham, Celtic, Club America, Manchester City hingga Real Madrid. Ia selalu hadir dalam setiap kesempatan entah sebagai starter maupun pemain pengganti. Dalam 5 laga yang dimainkan, ia turut mendulang satu gol melawan Club America dan Namanya diproyeksi bakal hadir di tim utama musim depan.

Sebagai seorang penyerang, ia bukan tipikan penyerang murni layaknya Fernando Torres yang bisa menjadi finisher mematikan. Secara performa, ia belum terlihat memiliki finisher yang mumpuni. Namun nalurinya di kotak penalti bisa menjadi ancaman tersendiri lantaran memiliki fisih dan kecepatan yang munmpuni. Namun aspek pergerakannya masih perlu diperbaiki dan hal tersebut nampaknya bisa terealisasi seiring berjalannya waktu.

Guiu jelas bisa menjadi opsi setelah Nicolas Jackson di lini depan. Potensinya memulai debut resmi di Premier League melawan Manchester City terbilang terbuka pasca cederanya Jackson. Kemintraannya di lini depan bersama Christophe Nkunku yang tampil prima di pra-musim bisa menjadi hal yang menjanjikan bagi the Blues.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com