Obrolan Vigo: Nomor 10 Sudah Tak Diperlukan dalam Sepakbola Modern?
Sumber: Vivagoal

Obrolan Vigo: Pemain Nomor 10 Sudah Tak Diperlukan dalam Sepakbola Modern?

Heri Susanto - December 17, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Berita BolaMusim 2020/21 menjadi sebuah musim yang kelam untuk berbagai playmaker atau classic number 10 yang membela sederet tim-tim besar Eropa. Bagaimana tidak, sederet nama besar harus tersisih dari tim utama guna menunjang kebutuhan taktik.

Saat ini, beberapa nama macam Isco (Real Madrid), Dele Alli (Tottenham), Phillipe Coutinho (Barcelona), Christian Eriksen (Inter Milan) Paulo Dybala (Juventus) hingga Mesut Ozil (Arsenal) harus menerima kenyataan pahit harus tersisih dalam skuat.

Sejatinya, peran seorang pemain yang bertipe classic number 10 sempat diakomodir melalui skema 4-2-3-1. Sistem tersebut membuat pergerakan playmaker menjadi penting dalam sebuah tim sekaligus bertugas sebagai otak dari ritme penyerangan tim.

Peran besar sempat ditunjukan beberapa nama macam Ozil dan Juan Mata. Keduanya kerap menjadi dirigen serangan Arsenal dan Man United. Bahkan dulu, investasi besar kedua tim atas dua nama tersebut berjalan sesuai rencana lantaran kontribusi besar yang diberikan Ozil maupun Mata.

Saat ini, semakin dinamisnya taktik dan permainan lebih banyak mengutamakan permainan pressing tinggi sehingga setiap pemain diharusnkan melaukan pergerakan tanpa bola. Hal ini yang pada akhirnya membuat para pemain dengan tipikal nomor 10 mulai dilupakan timnya masing-masing lantaran dianggap terlalu lambat.


Baca Juga:


Bicara soal kecepatan, beberapa nama macam Ozil, Isco hingga Eriksen memang tak terbiasa dengan skema tersebut. Bahkan, hal tersebut juga sempat diamini langsung oleh Arsene Wenger beberapa waktu lalu.

Menurut pria asal Prancis, Ozil, dan juga beberapa nama lain yang disebut di atas, merupakan pemain yang bermain menggunakan imajinasinya alih-alih kecepatan dan penetrasi di atas lapangan. Menurut Wenger, Arsenal harus merubah pendekatan taktik untuk mengakomodir peran Ozil dalam tim.