Andai Tim Jerman Lempar Tawaran, Manajer Gaek Prancis Isyaratkan Turun Gunung

Pelatih Kawakan Ini Desak Reformasi Financial Fair Play

Dimas Sembada - May 22, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Serie AEks pelatih Arsenal, Arsene Wenger, yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan sepakbola global FIFA menyebut aturan  Financial Fair Play (FFP) perlu dibenahi guna memudahkan investor untuk berinvestasi.

FFP sendiri pertama kali digunakan pada musim 2011/12. Skema klub tidak mengeluarkan uang lebih dari yang mereka dapatkan diharapkan melindungi keberlangsungan klub-klub.

Wenger lantas menyambut positif keberlangsungan FFP saat ini. Namun ia melihat hal tersebut juga menjadi penghambat bagi klub-klub kecil yang tengah naik daun untuk berkembang secara finansial dari investor besar.

“Saya lebih suka otoritas melakukan pengecekan lebih ketat terhadap manajemen klub daripada menerapkan sejumlah larangan dan pembatasan. Kita harus lebih menghargai manajemen yang berkualitas dan mendukung mereka untuk berkembang.

“Saya juga lebih suka membuka hal-hal baru untuk investasi yang sekarang dilarang oleh FFP. Klub-klub yang mendominasi Eropa saat ini melambung karena investasi yang telah dilakukan sebelum FFP. FFP telah mencegah klub yang sedang naik daun untuk melakukan investasi yang lebih besar,” ujar Wenger pada L’Equipe. 

Dinasti FFP

Lebih lanjut Wenger mengatakan  klub-klub besar Eropa memanfaatkan regulasi FFP untuk keuntungan mereka sendiri. Dimana dinasti bisa saja terbentuk tanpa adanya rivalitas.

“Aturan-aturan yang ada membentuk sebuah hirarki. Klub-klub besar akan semakin dominan dan mereka semua berjuang agar regulasi FFP diterapkan semaksimal mungkin sehingga kompetisi yang ketat tidak akan tercipta.


Baca Juga:


“Memantau manajemen klub secara ketat, ya, memverifikasi dari mana datangnya uang, ya, tetapi kita juga harus mendorong orang-orang untuk berinvestasi di sepakbola. FFP harus lebih fleksibel dan mendukung jalannya investasi.

“Kita harus mengontrol cara kerja klub, bukan mengatur bagaimana mereka bekerja. Jika sebuah klub dengan kemampuan finansialnya meyakini tidak mengambil risiko apapun ketika membeli pemain seharga €150 juta, maka di mana masalahnya?,” tutup Wenger

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com